GateUser-f9ead490
vip
Usia 0.5 Tahun
Tingkat Puncak 0
Belum ada konten
bagus 👍 tampilannya
Lihat Asli
Cozyprontvip
Bagaimana mungkin kamu tidak pindah ke Dubai dengan pemandangan seperti ini?
Malam-malam Arab 🇦🇪
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
ICan_tUnderstandSOLvip
Bro, perdagangan pada dasarnya adalah perjalanan panjang, jangan selalu berharap bisa mengambil jalan pintas dengan mengandalkan keberuntungan, apalagi sampai kehilangan segalanya hanya karena satu kesalahan.
Kuncinya adalah maju secara stabil hingga mencapai tujuan.
Jangan coba-coba menyelamatkan kapal yang sudah tenggelam, jika kapal sudah mulai tenggelam, tidak ada yang bisa diselamatkan lagi, satu-satunya jalan adalah cut loss.
Uang di dunia kripto adalah sesuatu yang sangat angkuh, ia akan dengan tepat menembus kelemahan terdalam dalam hatimu, lalu berubah menjadi berbagai godaan atau ketakutan untuk terus mengujimu.
Ujian ini berkaitan dengan ilmu yang kamu kumpulkan, juga berhubungan dengan karakter bawaanmu.
Hanya dengan melewati berbagai ujian, barulah uang akan mengakui kamu sebagai tuannya; mereka yang gagal justru akan dikendalikan oleh uang, bahkan modal dan keuntungannya ikut hilang.
Dalam kerangka perdagangan, teknik harus tunduk pada strategi, strategi tunduk pada taktik besar, dan taktik besar akhirnya tunduk pada keyakinan dan nilai-nilai.
Dalam keberhasilan atau kegagalan perdagangan, peran teknik sebenarnya sangat kecil, pengaruh strategi juga tidak terlalu besar, hasil akhir lebih banyak ditentukan oleh benar tidaknya taktik besar dan seberapa kuat keyakinan inti.
Namun kebanyakan orang setiap hari hanya fokus pada indikator teknikal, beberapa hari sekali ganti strategi, tidak pernah memikirkan taktik jangka panjang, apalagi memahami dan mempertahankan keyakinannya sendiri.
Jika kita ingin mencapai stabilitas, seharusnya lebih banyak melakukan riset secara longitudinal, bukan hanya ikut-ikutan secara horizontal. Jika dilihat secara horizontal, setiap hari akan selalu ada “ahli” dan bull run; tapi jika dilihat secara longitudinal, dunia ini hanyalah panggung sandiwara, pasar penuh dengan ketidakpastian, hanya saja ada orang yang mampu mengendalikan dirinya, saat pasar bagus bisa untung lebih banyak, ketika pasar biasa kerugiannya lebih sedikit, saat tidak yakin lebih baik tidak masuk posisi. Inilah seharusnya sikap seorang trader sejati.
Pandangan trading Ding Yuanying masih relevan sampai hari ini:
Perdagangan tidak menciptakan kekayaan, tapi merupakan proses pemahaman tinggi mengambil dari pemahaman rendah, intinya adalah redistribusi kekayaan;
Menilai tren makro dan arah dukungan berita, belajar masuk posisi saat tren baru saja dimulai,
yaitu membeli saat tidak ada yang peduli;
Saat semua orang berbondong-bondong masuk, segera keluar,
yaitu menjual saat suasana ramai,
setelah itu, pergerakan selanjutnya bukan urusan kita lagi.
Semangat!!
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
?
post-image
LCAT
LCATLUNC CAT
MC:$21.76KHolder:108
54.87%
ICan_tUnderstandSOLvip
Ujung dari cari uang adalah “bunga majemuk”, kartu as untuk bangkit adalah “cut loss”
Bro, nggak usah bahas siklus-siklus lagi, langsung ke inti.
Ngomongin dua kata: cari uang.
Salah, maksudnya empat kata: bunga majemuk dan cut loss.
Pahami dua hal ini, seumur hidup kamu mau miskin pun susah.
Kedua istilah ini, kamu mungkin belum pernah dengar, atau malah salah paham.
Setiap hari mikirin pengen kaya mendadak, itu namanya judi, bukan cari uang.
Orang yang benar-benar jago cari uang, pikirannya cuma satu: temukan yang efektif, lalu ulangi terus.
Itulah yang namanya bunga majemuk.
1. Akui diri biasa saja, lalu tiru secara gila-gilaan
99% inovasi di dunia ini cuma cari mati, cuma meniru yang bisa bikin hidup. Trading juga begitu, makin sederhana makin bagus.
Kesalahan terbesar banyak orang adalah, sekali berhasil merasa itu cuma hoki, lalu langsung cari “tren baru” berikutnya.
Bodohnya kebangetan.
Coba pikir, gimana Warren Buffett bisa jadi dewa saham? Bukankah dia temukan value investing, lalu ulangi seumur hidup?
Lihat juga para bos yang tiba-tiba sukses di sekitarmu, bukankah mereka semua nemu satu titik, lalu fokus di situ bertahun-tahun?
Bunga majemuk itu, kedengarannya kaya istilah finansial, padahal cuma kerja keras yang konsisten. Nggak perlu pinter, yang penting niat.
Bunga majemuk bukan berarti taruh uang di bank nunggu bunga doang. Dalam hidupmu, begitu nemu satu aksi, satu produk, satu script, satu hal apapun yang kasih feedback positif, yang bisa hasilin satu rupiah.
Sekecil apapun, ulangi terus-menerus.
Lakukan segera, tanpa ragu—ulangi terus.
Jangan diubah, jangan sok pintar optimasi, tiru dulu persis sama. Lakukan satu aksi ini seribu kali, sepuluh ribu kali.
Bakat itu cuma penutup malu orang miskin, pengulangan adalah skill dasar orang kaya.
Meski aksinya membosankan, kelihatan bodoh, tapi kalau efektif, anggap itu penyelamatmu, terus lakukan sampai jadi. Ubah satu keberhasilan, jadi sepuluh ribu keberhasilan, itulah yang namanya skala.
Walau kamu cuma jualan bakpao, kalau resep isi paling laris kamu tiru sampai mentok, kamu jadi raja bakpao.
Itulah hukum alam.
Inilah kesempatan orang biasa untuk menyalip di tikungan. Jangan iri lihat babi di atas tren, jadilah babi yang ngubek-ngubek tanah, suatu saat pasti nemu tambang emas sendiri.
Skill jago, cuma tentang satu hal sederhana yang diulang jadi kebiasaan.
2. Walau hati sakit, buanglah sampah
Gas doang nggak cukup, harus bisa ngerem juga.
Inilah cut loss.
Apa yang lebih menakutkan dari “nggak tahu mau ngapain”? Yaitu “sudah tahu nggak guna, masih dipaksa terus”.
Ini namanya menyiksa diri.
Poin kedua ini lebih susah, karena manusia dasarnya memang lemah.
Kita sering berharap pada “usaha yang sudah dikeluarkan”.
Banyak banget yang kayak gini.
Kayak di trading, udah set stop loss, tapi begitu harga tembus, malah panik—selalu mikir “tahan dikit lagi pasti balik”, akhirnya nahan posisi rugi, dari minus 5% jadi minus 50%, bahkan margin call, modal habis semua. Bukan lawan market, tapi lawan uang sendiri;
Sebuah proyek, jelas-jelas rugi, masih nggak rela, selalu berharap “siapa tahu”, ujung-ujungnya makin rugi.
Hubungan, jelas-jelas pasangannya brengsek, masih nggak bisa lepas, selalu mikir “dia pasti berubah”, akhirnya makin tersakiti.
Kerjaan jelek, lembur tiap hari tapi gaji kecil, nggak berani resign, selalu mikir “tahan lagi dikit”, akhirnya badan dan semangat habis.
Bro, sadar! Waktu, tenaga, uangmu, itu aset paling berharga, bukan buat dibuang percuma.
Cut loss tepat waktu, artinya tarik semua aset berharga itu dari hal-hal yang nggak berguna dan mengurasmu.
Gimana caranya?
Dua kata: evaluasi.
Setiap malam sebelum tidur, jangan scroll HP. Ambil buku atau catatan,
tulis tiga hal:
Hari ini ngapain?
Mana yang bikin puas, merasa berhasil? (Ini yang efektif, lanjutkan besok)
Mana yang bikin nyesel, buang-buang waktu? (Ini yang nggak efektif, langsung stop besok)
Waktu mulai evaluasi, saya kaget. Ternyata tiap hari minimal 4 jam habis buat hal nggak penting.
Misal debat soal nggak jelas, atau refresh aplikasi yang nggak penting.
Temukan itu semua, lalu berhentiin satu-satu, kaya orang berhenti narkoba.
Temukan yang nggak efektif, lalu hentikan. Ini lebih penting dari melakukan 100 hal benar.
Cut loss bukan berarti nyerah, tapi awal baru yang lebih cerdas.
Tumbuh itu bukan cuma nambah skill, tapi juga berani buang beban lama.
Evaluasi bukan buat nangis nyesel, tapi biar tahu letak salah, lalu potong bagian busuknya, jangan sampai sebar ke seluruh tubuh. Cut loss tepat waktu adalah bentuk disiplin tertinggi orang dewasa.
Dunia ini simpel, cuma permainan “ulangi yang efektif” dan “hentikan yang nggak efektif”.
Ujung dari cari uang, temukan satu aksi yang bisa hasilin uang, lalu ulangi sepuluh ribu kali, itu bunga majemuk.
Kartu as untuk bangkit, potong semua hal yang menguras, selamatkan hidupmu, itu cut loss.
Sederhana.
Hidup itu filter.
Simpan yang berguna, ulangi terus; buang yang nggak guna, bersihkan habis-habisan.
Satu untuk tambah nilai, satu untuk jaga keselamatan.
Buat anak muda, pakai “logika filter” ini ke aset,
pilihan paling aman adalah rutin investasi BTC dan emas
— Ini bukan FOMO beli kripto, tapi setelah paham tren pelemahan uang fiat jangka panjang, ini jadi bantalan aman untuk masa depan.
Atribut desentralisasi BTC bisa lawan risiko pencetakan uang berlebihan oleh bank sentral;
Emas, dari dulu adalah lindung nilai dan penahan inflasi.
Nggak perlu pantengin harga tiap hari, nggak perlu takut “beli di harga puncak”, tiap bulan sisihkan uang nganggur untuk investasi rutin, intinya pakai logika “bunga majemuk” pada aset, pakai waktu untuk melawan volatilitas, dan rutin investasi untuk hindari risiko timing.
Inilah cara tepat anak muda hadapi pelemahan uang fiat—bukan cari cuan instan, tapi dapat “uang dari waktu + tren”.
Bro, stop kerjaan nggak jelas, jangan mikir terlalu rumit, langsung action aja~
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
ICan_tUnderstandSOLvip
Ujung dari cari uang adalah “bunga majemuk”, kartu as untuk bangkit adalah “cut loss”
Bro, nggak usah bahas siklus-siklus lagi, langsung ke inti.
Ngomongin dua kata: cari uang.
Salah, maksudnya empat kata: bunga majemuk dan cut loss.
Pahami dua hal ini, seumur hidup kamu mau miskin pun susah.
Kedua istilah ini, kamu mungkin belum pernah dengar, atau malah salah paham.
Setiap hari mikirin pengen kaya mendadak, itu namanya judi, bukan cari uang.
Orang yang benar-benar jago cari uang, pikirannya cuma satu: temukan yang efektif, lalu ulangi terus.
Itulah yang namanya bunga majemuk.
1. Akui diri biasa saja, lalu tiru secara gila-gilaan
99% inovasi di dunia ini cuma cari mati, cuma meniru yang bisa bikin hidup. Trading juga begitu, makin sederhana makin bagus.
Kesalahan terbesar banyak orang adalah, sekali berhasil merasa itu cuma hoki, lalu langsung cari “tren baru” berikutnya.
Bodohnya kebangetan.
Coba pikir, gimana Warren Buffett bisa jadi dewa saham? Bukankah dia temukan value investing, lalu ulangi seumur hidup?
Lihat juga para bos yang tiba-tiba sukses di sekitarmu, bukankah mereka semua nemu satu titik, lalu fokus di situ bertahun-tahun?
Bunga majemuk itu, kedengarannya kaya istilah finansial, padahal cuma kerja keras yang konsisten. Nggak perlu pinter, yang penting niat.
Bunga majemuk bukan berarti taruh uang di bank nunggu bunga doang. Dalam hidupmu, begitu nemu satu aksi, satu produk, satu script, satu hal apapun yang kasih feedback positif, yang bisa hasilin satu rupiah.
Sekecil apapun, ulangi terus-menerus.
Lakukan segera, tanpa ragu—ulangi terus.
Jangan diubah, jangan sok pintar optimasi, tiru dulu persis sama. Lakukan satu aksi ini seribu kali, sepuluh ribu kali.
Bakat itu cuma penutup malu orang miskin, pengulangan adalah skill dasar orang kaya.
Meski aksinya membosankan, kelihatan bodoh, tapi kalau efektif, anggap itu penyelamatmu, terus lakukan sampai jadi. Ubah satu keberhasilan, jadi sepuluh ribu keberhasilan, itulah yang namanya skala.
Walau kamu cuma jualan bakpao, kalau resep isi paling laris kamu tiru sampai mentok, kamu jadi raja bakpao.
Itulah hukum alam.
Inilah kesempatan orang biasa untuk menyalip di tikungan. Jangan iri lihat babi di atas tren, jadilah babi yang ngubek-ngubek tanah, suatu saat pasti nemu tambang emas sendiri.
Skill jago, cuma tentang satu hal sederhana yang diulang jadi kebiasaan.
2. Walau hati sakit, buanglah sampah
Gas doang nggak cukup, harus bisa ngerem juga.
Inilah cut loss.
Apa yang lebih menakutkan dari “nggak tahu mau ngapain”? Yaitu “sudah tahu nggak guna, masih dipaksa terus”.
Ini namanya menyiksa diri.
Poin kedua ini lebih susah, karena manusia dasarnya memang lemah.
Kita sering berharap pada “usaha yang sudah dikeluarkan”.
Banyak banget yang kayak gini.
Kayak di trading, udah set stop loss, tapi begitu harga tembus, malah panik—selalu mikir “tahan dikit lagi pasti balik”, akhirnya nahan posisi rugi, dari minus 5% jadi minus 50%, bahkan margin call, modal habis semua. Bukan lawan market, tapi lawan uang sendiri;
Sebuah proyek, jelas-jelas rugi, masih nggak rela, selalu berharap “siapa tahu”, ujung-ujungnya makin rugi.
Hubungan, jelas-jelas pasangannya brengsek, masih nggak bisa lepas, selalu mikir “dia pasti berubah”, akhirnya makin tersakiti.
Kerjaan jelek, lembur tiap hari tapi gaji kecil, nggak berani resign, selalu mikir “tahan lagi dikit”, akhirnya badan dan semangat habis.
Bro, sadar! Waktu, tenaga, uangmu, itu aset paling berharga, bukan buat dibuang percuma.
Cut loss tepat waktu, artinya tarik semua aset berharga itu dari hal-hal yang nggak berguna dan mengurasmu.
Gimana caranya?
Dua kata: evaluasi.
Setiap malam sebelum tidur, jangan scroll HP. Ambil buku atau catatan,
tulis tiga hal:
Hari ini ngapain?
Mana yang bikin puas, merasa berhasil? (Ini yang efektif, lanjutkan besok)
Mana yang bikin nyesel, buang-buang waktu? (Ini yang nggak efektif, langsung stop besok)
Waktu mulai evaluasi, saya kaget. Ternyata tiap hari minimal 4 jam habis buat hal nggak penting.
Misal debat soal nggak jelas, atau refresh aplikasi yang nggak penting.
Temukan itu semua, lalu berhentiin satu-satu, kaya orang berhenti narkoba.
Temukan yang nggak efektif, lalu hentikan. Ini lebih penting dari melakukan 100 hal benar.
Cut loss bukan berarti nyerah, tapi awal baru yang lebih cerdas.
Tumbuh itu bukan cuma nambah skill, tapi juga berani buang beban lama.
Evaluasi bukan buat nangis nyesel, tapi biar tahu letak salah, lalu potong bagian busuknya, jangan sampai sebar ke seluruh tubuh. Cut loss tepat waktu adalah bentuk disiplin tertinggi orang dewasa.
Dunia ini simpel, cuma permainan “ulangi yang efektif” dan “hentikan yang nggak efektif”.
Ujung dari cari uang, temukan satu aksi yang bisa hasilin uang, lalu ulangi sepuluh ribu kali, itu bunga majemuk.
Kartu as untuk bangkit, potong semua hal yang menguras, selamatkan hidupmu, itu cut loss.
Sederhana.
Hidup itu filter.
Simpan yang berguna, ulangi terus; buang yang nggak guna, bersihkan habis-habisan.
Satu untuk tambah nilai, satu untuk jaga keselamatan.
Buat anak muda, pakai “logika filter” ini ke aset,
pilihan paling aman adalah rutin investasi BTC dan emas
— Ini bukan FOMO beli kripto, tapi setelah paham tren pelemahan uang fiat jangka panjang, ini jadi bantalan aman untuk masa depan.
Atribut desentralisasi BTC bisa lawan risiko pencetakan uang berlebihan oleh bank sentral;
Emas, dari dulu adalah lindung nilai dan penahan inflasi.
Nggak perlu pantengin harga tiap hari, nggak perlu takut “beli di harga puncak”, tiap bulan sisihkan uang nganggur untuk investasi rutin, intinya pakai logika “bunga majemuk” pada aset, pakai waktu untuk melawan volatilitas, dan rutin investasi untuk hindari risiko timing.
Inilah cara tepat anak muda hadapi pelemahan uang fiat—bukan cari cuan instan, tapi dapat “uang dari waktu + tren”.
Bro, stop kerjaan nggak jelas, jangan mikir terlalu rumit, langsung action aja~
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
ICan_tUnderstandSOLvip
Ujung dari cari uang adalah “bunga majemuk”, kartu as untuk bangkit adalah “cut loss”
Bro, nggak usah bahas siklus-siklus lagi, langsung ke inti.
Ngomongin dua kata: cari uang.
Salah, maksudnya empat kata: bunga majemuk dan cut loss.
Pahami dua hal ini, seumur hidup kamu mau miskin pun susah.
Kedua istilah ini, kamu mungkin belum pernah dengar, atau malah salah paham.
Setiap hari mikirin pengen kaya mendadak, itu namanya judi, bukan cari uang.
Orang yang benar-benar jago cari uang, pikirannya cuma satu: temukan yang efektif, lalu ulangi terus.
Itulah yang namanya bunga majemuk.
1. Akui diri biasa saja, lalu tiru secara gila-gilaan
99% inovasi di dunia ini cuma cari mati, cuma meniru yang bisa bikin hidup. Trading juga begitu, makin sederhana makin bagus.
Kesalahan terbesar banyak orang adalah, sekali berhasil merasa itu cuma hoki, lalu langsung cari “tren baru” berikutnya.
Bodohnya kebangetan.
Coba pikir, gimana Warren Buffett bisa jadi dewa saham? Bukankah dia temukan value investing, lalu ulangi seumur hidup?
Lihat juga para bos yang tiba-tiba sukses di sekitarmu, bukankah mereka semua nemu satu titik, lalu fokus di situ bertahun-tahun?
Bunga majemuk itu, kedengarannya kaya istilah finansial, padahal cuma kerja keras yang konsisten. Nggak perlu pinter, yang penting niat.
Bunga majemuk bukan berarti taruh uang di bank nunggu bunga doang. Dalam hidupmu, begitu nemu satu aksi, satu produk, satu script, satu hal apapun yang kasih feedback positif, yang bisa hasilin satu rupiah.
Sekecil apapun, ulangi terus-menerus.
Lakukan segera, tanpa ragu—ulangi terus.
Jangan diubah, jangan sok pintar optimasi, tiru dulu persis sama. Lakukan satu aksi ini seribu kali, sepuluh ribu kali.
Bakat itu cuma penutup malu orang miskin, pengulangan adalah skill dasar orang kaya.
Meski aksinya membosankan, kelihatan bodoh, tapi kalau efektif, anggap itu penyelamatmu, terus lakukan sampai jadi. Ubah satu keberhasilan, jadi sepuluh ribu keberhasilan, itulah yang namanya skala.
Walau kamu cuma jualan bakpao, kalau resep isi paling laris kamu tiru sampai mentok, kamu jadi raja bakpao.
Itulah hukum alam.
Inilah kesempatan orang biasa untuk menyalip di tikungan. Jangan iri lihat babi di atas tren, jadilah babi yang ngubek-ngubek tanah, suatu saat pasti nemu tambang emas sendiri.
Skill jago, cuma tentang satu hal sederhana yang diulang jadi kebiasaan.
2. Walau hati sakit, buanglah sampah
Gas doang nggak cukup, harus bisa ngerem juga.
Inilah cut loss.
Apa yang lebih menakutkan dari “nggak tahu mau ngapain”? Yaitu “sudah tahu nggak guna, masih dipaksa terus”.
Ini namanya menyiksa diri.
Poin kedua ini lebih susah, karena manusia dasarnya memang lemah.
Kita sering berharap pada “usaha yang sudah dikeluarkan”.
Banyak banget yang kayak gini.
Kayak di trading, udah set stop loss, tapi begitu harga tembus, malah panik—selalu mikir “tahan dikit lagi pasti balik”, akhirnya nahan posisi rugi, dari minus 5% jadi minus 50%, bahkan margin call, modal habis semua. Bukan lawan market, tapi lawan uang sendiri;
Sebuah proyek, jelas-jelas rugi, masih nggak rela, selalu berharap “siapa tahu”, ujung-ujungnya makin rugi.
Hubungan, jelas-jelas pasangannya brengsek, masih nggak bisa lepas, selalu mikir “dia pasti berubah”, akhirnya makin tersakiti.
Kerjaan jelek, lembur tiap hari tapi gaji kecil, nggak berani resign, selalu mikir “tahan lagi dikit”, akhirnya badan dan semangat habis.
Bro, sadar! Waktu, tenaga, uangmu, itu aset paling berharga, bukan buat dibuang percuma.
Cut loss tepat waktu, artinya tarik semua aset berharga itu dari hal-hal yang nggak berguna dan mengurasmu.
Gimana caranya?
Dua kata: evaluasi.
Setiap malam sebelum tidur, jangan scroll HP. Ambil buku atau catatan,
tulis tiga hal:
Hari ini ngapain?
Mana yang bikin puas, merasa berhasil? (Ini yang efektif, lanjutkan besok)
Mana yang bikin nyesel, buang-buang waktu? (Ini yang nggak efektif, langsung stop besok)
Waktu mulai evaluasi, saya kaget. Ternyata tiap hari minimal 4 jam habis buat hal nggak penting.
Misal debat soal nggak jelas, atau refresh aplikasi yang nggak penting.
Temukan itu semua, lalu berhentiin satu-satu, kaya orang berhenti narkoba.
Temukan yang nggak efektif, lalu hentikan. Ini lebih penting dari melakukan 100 hal benar.
Cut loss bukan berarti nyerah, tapi awal baru yang lebih cerdas.
Tumbuh itu bukan cuma nambah skill, tapi juga berani buang beban lama.
Evaluasi bukan buat nangis nyesel, tapi biar tahu letak salah, lalu potong bagian busuknya, jangan sampai sebar ke seluruh tubuh. Cut loss tepat waktu adalah bentuk disiplin tertinggi orang dewasa.
Dunia ini simpel, cuma permainan “ulangi yang efektif” dan “hentikan yang nggak efektif”.
Ujung dari cari uang, temukan satu aksi yang bisa hasilin uang, lalu ulangi sepuluh ribu kali, itu bunga majemuk.
Kartu as untuk bangkit, potong semua hal yang menguras, selamatkan hidupmu, itu cut loss.
Sederhana.
Hidup itu filter.
Simpan yang berguna, ulangi terus; buang yang nggak guna, bersihkan habis-habisan.
Satu untuk tambah nilai, satu untuk jaga keselamatan.
Buat anak muda, pakai “logika filter” ini ke aset,
pilihan paling aman adalah rutin investasi BTC dan emas
— Ini bukan FOMO beli kripto, tapi setelah paham tren pelemahan uang fiat jangka panjang, ini jadi bantalan aman untuk masa depan.
Atribut desentralisasi BTC bisa lawan risiko pencetakan uang berlebihan oleh bank sentral;
Emas, dari dulu adalah lindung nilai dan penahan inflasi.
Nggak perlu pantengin harga tiap hari, nggak perlu takut “beli di harga puncak”, tiap bulan sisihkan uang nganggur untuk investasi rutin, intinya pakai logika “bunga majemuk” pada aset, pakai waktu untuk melawan volatilitas, dan rutin investasi untuk hindari risiko timing.
Inilah cara tepat anak muda hadapi pelemahan uang fiat—bukan cari cuan instan, tapi dapat “uang dari waktu + tren”.
Bro, stop kerjaan nggak jelas, jangan mikir terlalu rumit, langsung action aja~
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
👍
ICan_tUnderstandSOLvip
Kesadaran kognitif! Disarankan setiap saudara penggemar untuk segera membaca 6 buku ini!
Selama bertahun-tahun, saya telah membaca banyak buku, tetapi buku-buku yang benar-benar dapat mengguncang pemahaman saya dan membuat saya merasakan "rasa hormat" sebenarnya tidak banyak.
Hari ini saya merapikan 6 buku yang telah saya baca yang paling membantu meningkatkan pemahaman saya untuk dibagikan kepada Anda, masing-masing adalah buku bagus yang telah saya baca lebih dari sekali, dan saya yakin akan terus membacanya lagi di masa depan.
《Nilai》
"Yang penting bukan hanya apa yang kamu pilih, tetapi sama pentingnya adalah apa yang tidak kamu pilih"
Buku ini yang memperkenalkan saya pada konsep "long-termism", dan juga buku ini yang membuat saya menyadari bahwa long-termism bukan hanya cara berinvestasi, tetapi juga sebuah pandangan nilai, merupakan perspektif yang sangat baik untuk melihat dunia.
Setelah belajar untuk berpikir dari sudut pandang "prinsip jangka panjang", saya menjadi lebih rasional dan tegas, dapat membuat keputusan yang lebih menguntungkan untuk kebahagiaan jangka panjang dengan tegas ketika menghadapi pilihan, dan melepaskan banyak hal yang sebelumnya membuat saya bingung dan tidak dapat memutuskan.
"Prinsip"
"Panduan dan nasihat berharga yang diberikan oleh Ray Dalio dapat kamu temukan di bukunya 'Principles'." — Bill Gates
Saya telah membaca buku ini tiga kali, bukan karena isinya sulit dipahami, tetapi karena setiap kali saya mengumpulkan pengalaman hidup yang berbeda setelah beberapa waktu dan membacanya kembali, buku ini selalu memberi saya pemikiran dan wawasan yang berbeda. Prinsip-prinsip berbeda yang dibagikan oleh penulis tentang bagaimana menangani masalah yang berbeda sangat membantu saya.
Buku Pedoman Naval
"Ada tiga keputusan besar di awal hidup: di mana tinggal, dengan siapa bersama, dan pekerjaan apa yang dijalani"
Kami seumur hidup menjelajahi dua topik: bagaimana cara mendapatkan kekayaan dan kebahagiaan? Buku ini juga berfokus pada dua topik tersebut, banyak saran tentang mendapatkan kekayaan dan kebahagiaan dalam buku ini memberikan saya banyak inspirasi, meningkatkan pemahaman dan kesadaran saya terhadap dua topik kehidupan ini.
Buku Pintar Charlie yang Miskin
"Seandainya saya tahu di mana saya akan mati, saya tidak akan pernah pergi ke tempat itu."
Buku ini mengajarkan saya untuk berpikir dengan "pemikiran terbalik" dalam menghadapi masalah. Jika Anda ingin meraih kebahagiaan, maka Anda perlu mengetahui cara meraih penderitaan, lalu melakukan sebaliknya. Banyak masalah sulit sering kali dapat diselesaikan dengan pemikiran terbalik.
Apa pun yang dikatakan oleh orang tua yang berusia 99 tahun ini selalu memberi saya perasaan kebijaksanaan yang mendalam, membuat saya merasa seperti berlutut berulang kali.
《Long-termisme》​
Seperti obat yang baik, menyembuhkan "penglihatan jangka pendek" dalam investasi. Ini mengungkapkan dengan mendalam bahwa penciptaan nilai yang nyata membutuhkan waktu untuk berkembang. Mengambil Tesla sebagai contoh, pada awal pendiriannya, menghadapi berbagai kesulitan seperti hambatan teknologi dan keraguan pasar, tetapi investor yang memilih untuk percaya pada masa depan kendaraan listrik dan tetap berpegang pada prinsip jangka panjang, bersama dengan pertumbuhan Tesla, mendapatkan imbal hasil yang besar. Buku ini membuat kita mengerti bahwa investasi adalah maraton, bukan sprint, hanya dengan bertahan kita bisa berbagi keuntungan dari pertumbuhan perusahaan.
Esensi Kemiskinan
Dari sudut pandang ekonomi dan sosiologi, memberikan dimensi pemikiran yang unik untuk pengambilan keputusan investasi. Analisis dalam buku ini tentang asimetri informasi dan kekurangan sumber daya di kalangan kelompok miskin, memperingatkan kita bahwa dalam investasi, informasi adalah kekayaan. Baik dalam investasi saham yang mendalam meneliti fundamental perusahaan, maupun dalam investasi reksa dana saat memilih manajer berkualitas, kita perlu memberi perhatian pada pengumpulan dan analisis informasi. Selain itu, diskusi dalam buku ini tentang risiko dan ketidakpastian mengingatkan kita untuk melakukan alokasi aset dengan baik, mendiversifikasi risiko, sehingga pengambilan keputusan investasi menjadi lebih ilmiah dan rasional.
Mari saling mendukung!
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
🥰
AirdropTrainingCampvip
Jika Bitcoin pada tanggal 30 dapat menembus 100 ribu dolar AS
Saya akan mendapatkan keuntungan 50 kali lipat.
Karena saya bertaruh pada btc kemarin👆
Saat ini masih ada empat hari lagi untuk menghitung mundur
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
😎
Dr.Hanvip
Minggu ini saya pergi ke HKUST, berbicara tentang beberapa pengalaman saya di industri enkripsi selama bertahun-tahun.
Para siswa datang dengan pemikiran untuk bertanya, suasananya sangat baik.
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
✨👌
Dr.Hanvip
Minggu ini saya pergi ke HKUST, berbicara tentang beberapa pengalaman saya di industri enkripsi selama bertahun-tahun.
Para siswa datang dengan pemikiran untuk bertanya, suasananya sangat baik.
repost-content-media
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
👀
DirectorAnnievip
Mari kita lihat bersama apa yang sedang dibantah oleh Tom Lee kali ini
Di mana janji $ETH untuk mencapai $7.000 di akhir tahun?
Sekarang, dia menyalahkan gelombang likuidasi dan pencurian $116 juta dari Balancer
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Cozyprontvip
Coinbase naik 10% hari ini
sesuatu yang terjadi di saham kripto
Saya pikir kripto akan segera mengikuti
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
😎🤩✨👍🥇
Konten asli tidak lagi terlihat
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
  • Topik TrendingLihat Lebih Banyak
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)