Melihat Dampak Jaringan Conflux di Afrika

Conflux Network baru-baru ini diunggulkan sebagai salah satu startup teratas dengan potensi menjadi unicorn oleh KPMG.

Daftar tersebut meliputi:

• Memsonics
• Stader Labs
• Catheon Gaming
• Maincoin Crypto exchange, dan
• Conflux Network

Baru-baru ini, dengan penurunan pasar, sebagian besar proyek fokus membangun infrastruktur yang dapat diskalakan untuk komunitas. Conflux tidak terkecuali dengan ekosistemnya yang berkembang di Afrika, Asia, dan Amerika Utara.

Conflux Network adalah satu-satunya jaringan blockchain tanpa izin yang didukung pemerintah di China. Sebagai blockchain tanpa hambatan, ini memungkinkan pencipta, komunitas, dan pasar untuk terhubung lintas batas melalui Web3. Lebih dari 70 perusahaan memanfaatkan teknologi Conflux Network untuk layanan Web3 secara global.

Dengan lebih dari 4,6 juta NFT yang diterbitkan oleh perusahaan seperti CCTV atau McDonald’s, Conflux adalah pilihan utama bagi pemain global di pasar China.

Conflux Network mengaktifkan kembali Program Duta Besarnya dan memiliki lebih dari 30 duta baru di seluruh wilayah pasar. Peluncuran Conflux E-space telah menyebabkan pertumbuhan komunitas secara eksponensial dengan proyek-proyek baru yang bergabung di ekosistem seperti:

• Swappi
• Confluxhub.io
• Multichain
• Celer cBridge
• Staking Africa
• Triangledao.finance

sebagai beberapa di antaranya.

Data terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 120 juta CFX telah dipertaruhkan oleh komunitas Conflux, menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap jaringan oleh ekosistemnya.

Di Afrika, Conflux telah bermitra dengan sejumlah pembangun ekosistem terkemuka dan menjadi lebih dominan terutama setelah acara yang baru saja selesai dengan ChainIDE yang berfokus pada pengembang Afrika. Acara tersebut sukses dengan lebih dari 300 peserta dan 5 pemenang muncul.

Selama bertahun-tahun, Conflux sangat aktif di pasar Afrika dan menunjukkan dukungan berkelanjutan dengan mensponsori berbagai proyek seperti TRUST, sebuah komik berbasis Kenya, yang bertujuan mendidik masyarakat, terutama orang Afrika, tentang infrastruktur blockchain dan kasus penggunaannya.

Program hibah Conflux masih berjalan untuk mendorong proyek berkelanjutan yang dibangun di ekosistem, menjadikannya ekosistem yang inklusif dengan utilitas yang besar. Komunitas Afrika juga telah meluncurkan situs web https://www.cal.confluxnetwork.org/, yang didedikasikan untuk onboarding Duta Besar Afrika dan juga mendidik ekosistem melalui berbagai publikasi yang tersedia di situs tersebut.

Jika Anda ingin berkontribusi pada ekosistem Conflux, baik dengan menerbitkan materi edukasi penting seperti tutorial, artikel, dan video penjelasan, Silakan daftar menjadi duta besar di situs CALs.

(This is a sponsored post)