😎 Analis menjelaskan mekanisme pergerakan likuiditas dalam siklus pasar.
Pengguna X menyajikan analogi lengkap tentang bagaimana likuiditas berpindah di pasar, menciptakan narasi yang berbeda di berbagai tahap siklus.
Poin-poin utama:
· Logika pergerakan modal: Investor terus mencari “hasil maksimal dengan risiko minimal”. Ketika potensi pertumbuhan di satu tingkat pasar habis (seperti saat ini di emas dan perak), modal harus bergerak lebih jauh di kurva risiko untuk mempertahankan hasil. · Fase siklus dan tujuan modal: · Siklus awal: Keamanan (emas, perak). · Tengah siklus: Efisiensi (bitcoin, altcoin besar). · Siklus akhir: Spekulasi (altcoin menengah dan kecil, meme). · Efek “wadah yang meluap”: Likuiditas (air) mengalir dari wadah besar (aset likuid dengan kapitalisasi besar) ke wadah yang lebih kecil (aset yang kurang likuid). Untuk meluap dari wadah kecil, diperlukan lebih sedikit air, sehingga bahkan aliran kecil pun dapat menyebabkan pertumbuhan yang pesat. · Narasi bersifat sekunder: Cerita (narasi) terbentuk setelah pergerakan likuiditas, untuk menjelaskan kenaikan yang sudah terjadi. Ini adalah modal yang sama yang mengalir dan menciptakan “cerita” baru.
Kesimpulan: Saat ini pasar berada di tahap awal siklus ini, di mana likuiditas baru mulai mengalir dari aset perlindungan tradisional ke mata uang kripto. Pergerakan terbesar, menurut logika ini, terjadi di akhir siklus, ketika modal mencapai aset yang paling spekulatif dan kurang likuid.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
😎 Analis menjelaskan mekanisme pergerakan likuiditas dalam siklus pasar.
Pengguna X menyajikan analogi lengkap tentang bagaimana likuiditas berpindah di pasar, menciptakan narasi yang berbeda di berbagai tahap siklus.
Poin-poin utama:
· Logika pergerakan modal: Investor terus mencari “hasil maksimal dengan risiko minimal”. Ketika potensi pertumbuhan di satu tingkat pasar habis (seperti saat ini di emas dan perak), modal harus bergerak lebih jauh di kurva risiko untuk mempertahankan hasil.
· Fase siklus dan tujuan modal:
· Siklus awal: Keamanan (emas, perak).
· Tengah siklus: Efisiensi (bitcoin, altcoin besar).
· Siklus akhir: Spekulasi (altcoin menengah dan kecil, meme).
· Efek “wadah yang meluap”: Likuiditas (air) mengalir dari wadah besar (aset likuid dengan kapitalisasi besar) ke wadah yang lebih kecil (aset yang kurang likuid). Untuk meluap dari wadah kecil, diperlukan lebih sedikit air, sehingga bahkan aliran kecil pun dapat menyebabkan pertumbuhan yang pesat.
· Narasi bersifat sekunder: Cerita (narasi) terbentuk setelah pergerakan likuiditas, untuk menjelaskan kenaikan yang sudah terjadi. Ini adalah modal yang sama yang mengalir dan menciptakan “cerita” baru.
Kesimpulan: Saat ini pasar berada di tahap awal siklus ini, di mana likuiditas baru mulai mengalir dari aset perlindungan tradisional ke mata uang kripto. Pergerakan terbesar, menurut logika ini, terjadi di akhir siklus, ketika modal mencapai aset yang paling spekulatif dan kurang likuid.