Woodside Energy baru saja mengunci kesepakatan kerjasama dengan Timor-Leste untuk mendorong proyek LNG Greater Sunrise—dan jadwalnya sangat agresif: gas pertama berpotensi mengalir pada 2032-2035.
Inilah yang terjadi di lapangan:
Angka-angka
Kapasitas LNG Greenfield: ~5 juta ton per tahun
Termasuk fasilitas gas domestik + pabrik ekstraksi helium
Pengembangan bersama antara Sunrise JV, Timor-Leste, dan pemerintah Australia
Mengapa Ini Penting
Ini bukan hanya proyek energi lainnya. Timor-Leste bertaruh besar untuk menjadi pusat LNG regional, sementara Woodside mendapatkan keuntungan sebagai pelopor di salah satu ladang gas dengan margin tertinggi di Asia Tenggara. Negosiasi paralel tentang kerangka fiskal dan regulasi menunjukkan bahwa kedua belah pihak serius untuk menyelesaikan kesepakatan ini dalam 2-3 tahun.
Pemeriksaan Realitas
Proyek LNG terkenal sering meleset dari jadwal. Gas pertama pada 2032-2035 sangat ambisius untuk proyek greenfield, terutama dengan keterlibatan tiga pemerintah. Perhatikan tonggak kematangan berikutnya—itu akan menandakan apakah ini tetap di jalur atau mengalami keterlambatan 18-24 bulan seperti biasa.
Reaksi saham: WDS naik 0,12% ke AUD 25,11 di ASX. Pasar acuh tak acuh, tetapi aksi harga yang sebenarnya akan datang ketika kerangka fiskal pertama diumumkan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Proyek LNG $5M Tonne Woodside: Megaproject Energi Selanjutnya di Asia Tenggara Mulai Terwujud
Woodside Energy baru saja mengunci kesepakatan kerjasama dengan Timor-Leste untuk mendorong proyek LNG Greater Sunrise—dan jadwalnya sangat agresif: gas pertama berpotensi mengalir pada 2032-2035.
Inilah yang terjadi di lapangan:
Angka-angka
Mengapa Ini Penting Ini bukan hanya proyek energi lainnya. Timor-Leste bertaruh besar untuk menjadi pusat LNG regional, sementara Woodside mendapatkan keuntungan sebagai pelopor di salah satu ladang gas dengan margin tertinggi di Asia Tenggara. Negosiasi paralel tentang kerangka fiskal dan regulasi menunjukkan bahwa kedua belah pihak serius untuk menyelesaikan kesepakatan ini dalam 2-3 tahun.
Pemeriksaan Realitas Proyek LNG terkenal sering meleset dari jadwal. Gas pertama pada 2032-2035 sangat ambisius untuk proyek greenfield, terutama dengan keterlibatan tiga pemerintah. Perhatikan tonggak kematangan berikutnya—itu akan menandakan apakah ini tetap di jalur atau mengalami keterlambatan 18-24 bulan seperti biasa.
Reaksi saham: WDS naik 0,12% ke AUD 25,11 di ASX. Pasar acuh tak acuh, tetapi aksi harga yang sebenarnya akan datang ketika kerangka fiskal pertama diumumkan.