Perubahan sedang terjadi terhadap hype AI. Apa yang dulu tampak seperti gelombang antusiasme yang tak terbendung terhadap kecerdasan buatan kini menghadapi perlawanan serius—dan alasannya lebih dalam dari sekadar skeptisisme permukaan.
Komunitas pengembang mulai mempertanyakan apakah implementasi AI benar-benar menyelesaikan masalah nyata atau hanya menciptakan pemborosan. Perusahaan menemukan bahwa menerapkan AI di setiap produk bukanlah jalur pasti menuju pertumbuhan. Pengguna merasa lelah dengan fitur "berdaya AI" yang setengah matang yang tidak secara berarti meningkatkan alur kerja mereka.
Ada kekhawatiran yang semakin meningkat tentang konsumsi sumber daya—persyaratan komputasi untuk melatih dan menjalankan model besar benar-benar besar. Biaya energi, kebutuhan infrastruktur, dan implikasi lingkungan memicu perdebatan yang sah.
Di luar kalangan teknologi, percakapan telah bergeser. Kreatif khawatir tentang kekayaan intelektual dan etika data pelatihan. Pekerja mempertanyakan apakah manfaat otomatisasi akan didistribusikan secara adil. Regulator mulai mengejar pertanyaan penegakan hukum.
Reaksi balik ini tidak berarti AI akan hilang—teknologi yang mengganggu selalu menghadapi perlawanan selama fase pematangan. Tapi era hype buta jelas mulai memudar. Kita memasuki periode evaluasi yang lebih kritis di mana kegunaan dan batasan AI benar-benar diuji terhadap tuntutan dunia nyata.
Pertanyaannya sekarang bukan apakah AI penting, tetapi di mana AI benar-benar menciptakan nilai versus di mana AI hanya noise.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LowCapGemHunter
· 22jam yang lalu
Sudah bilang sebelumnya, AI hanyalah gelembung di era baru. Baru sekarang ada yang menyadarinya?
Lihat AsliBalas0
DegenDreamer
· 22jam yang lalu
Sudah bilang sebelumnya, AI adalah gelembung baru di putaran berikutnya, baru menyadarinya sekarang?
Lihat AsliBalas0
GhostChainLoyalist
· 22jam yang lalu
Sudah saya katakan sebelumnya, cerita-cerita tentang "Revolusi AI" terlalu tidak masuk akal, sekarang akhirnya ada yang berani mengatakan yang sebenarnya
Lihat AsliBalas0
SnapshotBot
· 22jam yang lalu
Sudah saya katakan sebelumnya, AI sekarang adalah pakaian baru Kaisar, banyak perusahaan dengan gila-gilaan menumpuk fitur tetapi sama sekali tidak ada yang menggunakannya.
Perubahan sedang terjadi terhadap hype AI. Apa yang dulu tampak seperti gelombang antusiasme yang tak terbendung terhadap kecerdasan buatan kini menghadapi perlawanan serius—dan alasannya lebih dalam dari sekadar skeptisisme permukaan.
Komunitas pengembang mulai mempertanyakan apakah implementasi AI benar-benar menyelesaikan masalah nyata atau hanya menciptakan pemborosan. Perusahaan menemukan bahwa menerapkan AI di setiap produk bukanlah jalur pasti menuju pertumbuhan. Pengguna merasa lelah dengan fitur "berdaya AI" yang setengah matang yang tidak secara berarti meningkatkan alur kerja mereka.
Ada kekhawatiran yang semakin meningkat tentang konsumsi sumber daya—persyaratan komputasi untuk melatih dan menjalankan model besar benar-benar besar. Biaya energi, kebutuhan infrastruktur, dan implikasi lingkungan memicu perdebatan yang sah.
Di luar kalangan teknologi, percakapan telah bergeser. Kreatif khawatir tentang kekayaan intelektual dan etika data pelatihan. Pekerja mempertanyakan apakah manfaat otomatisasi akan didistribusikan secara adil. Regulator mulai mengejar pertanyaan penegakan hukum.
Reaksi balik ini tidak berarti AI akan hilang—teknologi yang mengganggu selalu menghadapi perlawanan selama fase pematangan. Tapi era hype buta jelas mulai memudar. Kita memasuki periode evaluasi yang lebih kritis di mana kegunaan dan batasan AI benar-benar diuji terhadap tuntutan dunia nyata.
Pertanyaannya sekarang bukan apakah AI penting, tetapi di mana AI benar-benar menciptakan nilai versus di mana AI hanya noise.