VN-Index：Kunci untuk memahami pasar saham Vietnam

Perjalanan 24 Tahun dari Sebuah Indeks

Sejak hari perdagangan pertama pada 28/07/2000, VN-Index telah menjadi cermin refleksi nyata dari ekonomi Vietnam. Indeks ini tidak hanya mencatat fluktuasi pasar, tetapi juga menyimpan setiap langkah perkembangan dari platform saham terbesar di negara ini.

Pada tahun 2006 ketika Vietnam bergabung dengan WTO, pasar mengalami pertumbuhan yang pesat. Satu tahun kemudian, VN-Index meningkat hampir 4 kali lipat berkat program stimulus dan IPO dari perusahaan milik negara. Namun, krisis keuangan global 2008 telah menurunkan indeks ini ke titik terendah.

Setelah masa pemulihan dari 2009, tahun 2019 kembali membawa tekanan dari ketegangan perdagangan AS - Tiongkok. Situasi benar-benar berbalik saat COVID-19 muncul: indeks turun 31% pada awal 2020, tetapi kemudian pulih dengan kuat berkat kebijakan dukungan pemerintah. Kuartal I/2022 mencapai puncaknya dengan kenaikan 25,24%, tetapi dari pertengahan 2022 hingga 7/2023, siklus kenaikan suku bunga Fed menekan indeks ini turun. Pada tahun 2023, VN-Index mencatat performa 15,78%, setara dengan 13,36% dari Dow Jones.

VN-Index apa itu? Definisi paling sederhana

VN-Index adalah indeks yang mewakili secara keseluruhan pasar saham Vietnam, dihitung berdasarkan total nilai kapitalisasi dari semua perusahaan yang terdaftar di bursa saham TP.HCM (HOSE).

Untuk memudahkan gambaran: jika VN-Index berada di level 1.203 poin seperti pada 26/4/2024, itu berarti nilai pasar telah meningkat 12,03 kali lipat dibandingkan hari peluncuran pada 28/7/2000. Indeks ini berfungsi mirip dengan Dow Jones di AS - sebuah indikator umum tentang kesehatan sistem keuangan dan ekonomi.

Selain VN-Index, pasar juga memiliki HNX Index (sàn Hà Nội) dan Upcom Index, tetapi HOSE tetap menjadi bursa terbesar dan paling mewakili.

Rumus perhitungan dan makna praktis

VN-Index dihitung menggunakan metode indeks harga rata-rata Paasche, dengan rumus:

Indeks = (Total kapitalisasi pasar saat ini / Total kapitalisasi hari dasar) × Titik dasar

Persamaan ini memungkinkan para investor dengan cepat memahami tiga faktor utama:

1. Sentimen investor: Ketika VN-Index naik, itu mencerminkan optimisme dan arus dana masuk ke pasar. Sebaliknya, penurunan menunjukkan keputusasaan dan penarikan modal. Fluktuasi ini adalah indikator awal perubahan dalam keputusan investasi.

2. Kondisi ekonomi makro: Indeks ini secara tidak langsung mencerminkan faktor-faktor seperti kebijakan fiskal, kinerja perusahaan, tingkat inflasi, dan prospek pertumbuhan. Ini dapat dianggap sebagai alat prediksi awal untuk kondisi ekonomi secara keseluruhan.

3. Kinerja akumulatif: Membandingkan VN-Index dari waktu ke waktu menunjukkan apakah pasar sedang menciptakan nilai atau tidak. Dalam 12 tahun dari titik terendah 2009, indeks ini meningkat lebih dari 550%, dengan rata-rata kenaikan tahunan sekitar 45%.

Perbandingan: VN-Index dan indeks internasional

Jika dibandingkan dengan indeks seperti S&P 500, Dow Jones, atau Nasdaq, VN-Index menunjukkan perbedaan yang jelas:

Dari segi skala: Pasar saham Vietnam masih relatif muda dibandingkan pasar yang sudah mapan di AS. Daya tarik modal asing cukup terbatas karena risiko yang lebih tinggi, mekanisme perdagangan yang kurang fleksibel (seperti T+2), dan keterbatasan dalam memperluas aktivitas investor asing.

Dari segi kecepatan pertumbuhan: Namun, jika melihat tingkat pertumbuhan, VN-Index menonjol di kawasan Asia. Kenaikan 550% dalam 12 tahun melampaui banyak pasar matang, menjadikan Vietnam destinasi menarik bagi investor yang mencari peluang di pasar berkembang.

Dari segi keamanan: Pasar AS masih dianggap lebih aman dan dapat diandalkan. Tetapi jika Anda bersedia mengambil risiko lebih tinggi, VN-Index menawarkan peluang hasil yang lebih tinggi.

VN-Index vs VN 30: Apa bedanya?

Kedua indeks ini sering disalahartikan, tetapi memiliki perbedaan utama:

Cakupan: VN-Index mencakup semua perusahaan yang terdaftar di HOSE, sedangkan VN 30 hanya mengikuti 30 perusahaan dengan kapitalisasi terbesar.

Akurasi: Karena VN 30 hanya mengikuti 30 perusahaan tetapi perusahaan ini menyumbang lebih dari 80% dari total nilai kapitalisasi pasar, indeks ini mencerminkan fluktuasi pasar dengan lebih akurat dibandingkan VN-Index (yang bisa dipengaruhi oleh perusahaan kecil).

Aplikasi: VN 30 biasanya digunakan sebagai dasar pengembangan produk reksa dana atau instrumen derivatif.

Keduanya penting, tetapi VN-Index memiliki karakter yang lebih mewakili seluruh pasar.

10 perusahaan utama yang membentuk VN-Index

Nama-nama besar ini adalah “ujung tombak” yang menggerakkan VN-Index:

Industri keuangan (perbankan) tetap menjadi pilar utama VN-Index.

Peluang dan tantangan VN-Index saat ini

Pasar saham Vietnam berada dalam tahap “tumbuh dewasa awal”. Penurunan pada tahun 2022 (penurunan 09 bulan berturut-turut ke level 960-980 poin) bukanlah tanda buruk - itu sebenarnya adalah peluang bagi investor jangka panjang untuk “mengumpulkan” saham berkualitas dengan harga yang wajar.

Keterbatasan yang perlu diketahui:

• Metode perhitungan VN-Index hanya berdasarkan total kapitalisasi pasar dan belum memperhitungkan “free float” (jumlah saham yang dapat diperdagangkan bebas).
• Saham dengan bobot tinggi dapat “mengendalikan” indeks secara berlebihan.

Kekuatan:

• Tingkat pertumbuhan yang luar biasa dibandingkan pasar lain
• Partisipasi yang semakin meningkat dari investor asing
• Ekonomi Vietnam termasuk dalam 20 besar yang memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan PDB global

Kesimpulan: VN-Index patut diperhatikan

Setelah 24 tahun beroperasi, VN-Index bukan sekadar angka di layar. Ia adalah simbol dari pasar yang sedang berkembang, dari ekonomi yang sedang mencari jalur untuk lebih terintegrasi dengan dunia. Meskipun masih memiliki keterbatasan, dengan kenaikan 550% dalam 12 tahun terakhir, VN-Index membuktikan bahwa pasar saham Vietnam adalah destinasi menarik bagi investor domestik maupun internasional, asalkan mereka memahami mekanisme operasionalnya dan bersedia menunggu peluang jangka panjang.