Apa itu TradFi? Apa hubungannya dengan Web3 atau industri kripto?

Belakangan ini, sebuah kata sering disebutkan berulang kali di pasar kripto, yaitu TradFi. Baik itu ETF Bitcoin, masuknya institusi, maupun RWA, regulasi stablecoin, hampir semua menunjukkan bayangan TradFi di baliknya.

Banyak pengguna yang bertanya-tanya, apa sebenarnya TradFi itu? Apa hubungannya dengan pasar kripto? Apa artinya bagi pengguna kripto biasa?

Makna Sebenarnya TradFi

TradFi adalah singkatan dari Traditional Finance, yang merujuk pada sistem keuangan tradisional yang kita kenal, termasuk bank, perusahaan sekuritas, dana, perusahaan asuransi, lembaga kliring, serta seluruh aturan dan kerangka regulasi keuangan yang mengelilinginya. Berbeda dengan pasar kripto yang menekankan desentralisasi, ciri utama TradFi adalah sentralisasi, pengawasan ketat, dan prioritas kepatuhan.

Secara sederhana, TradFi adalah cara utama operasi keuangan global selama beberapa dekade terakhir, dan pasar kripto awalnya muncul sebagai “alternatif” terhadapnya.

Apa Artinya TradFi bagi Pasar Kripto

Pada tahap awal, pasar kripto lebih didorong oleh trader ritel, penggemar teknologi, dan dana dengan preferensi risiko tinggi, sehingga harga sangat fluktuatif dan narasi berganti dengan cepat. Kedatangan TradFi sedang mengubah struktur dasar pasar tersebut.

Ketika dana TradFi masuk ke pasar kripto, mereka tidak sekadar mengejar kenaikan harga jangka pendek, melainkan memandang aset kripto sebagai kategori aset baru. Ini berarti pasar mulai dimasukkan ke dalam sistem penilaian yang lebih matang, dengan likuiditas yang lebih besar, tetapi juga dengan ritme yang lebih rasional. Kemunculan ETF Bitcoin adalah tanda penting dari integrasi TradFi dan pasar kripto, yang memungkinkan dana tradisional berinvestasi dalam aset kripto tanpa harus langsung menghadapi risiko di jaringan blockchain.

Dalam jangka panjang, partisipasi TradFi membantu mengurangi fluktuasi ekstrem pasar, meningkatkan stabilitas secara keseluruhan, dan juga akan meningkatkan pusat penilaian aset utama.

Mengapa Pengguna Kripto Perlu Memahami TradFi

Banyak pengguna kripto terbiasa melihat pasar dari sudut emosional, narasi, dan tren jangka pendek, tetapi logika TradFi tidak sama. Ia fokus pada apakah aset tersebut memenuhi regulasi, memiliki nilai jangka panjang, dan memiliki likuiditas yang cukup untuk menampung dana besar.

Memahami TradFi membantu pengguna biasa melihat aset mana yang lebih berpotensi menguntungkan dalam jangka panjang, dan mana yang hanya sekadar spekulasi sementara. Ketika pasar beralih dari permainan ritel murni ke partisipasi institusional, cara bermain dan ritme pasar pun akan berubah. Jika masih menggunakan pola pikir pasar kripto awal untuk menilai kondisi saat ini, sangat mudah salah menilai.

TradFi Bukan Lawan Kripto

Perlu ditekankan bahwa TradFi tidak sama dengan “mengambil keuntungan” atau “mengendalikan”. Dalam kenyataannya, TradFi membawa skala dana yang besar, pengalaman regulasi, dan sistem manajemen risiko yang matang, sementara pasar kripto menawarkan inovasi teknologi dan peningkatan efisiensi.

Kondisi yang lebih mungkin terjadi di masa depan adalah bukan TradFi menggantikan kripto, melainkan keduanya akan berintegrasi secara bertahap. Aset kripto akan diterima oleh TradFi, dan aset dari TradFi juga akan diunggah ke blockchain, membentuk bentuk keuangan baru.

Penutup

Masuknya TradFi menandai bahwa pasar kripto sedang bergerak dari sebuah eksperimen pinggiran menuju bagian dari sistem keuangan utama. Bagi pengguna kripto, memahami TradFi bukan untuk meninggalkan cita-cita desentralisasi, tetapi agar dapat melihat dengan lebih jelas tahap perkembangan pasar dan arah masa depannya.