🇯🇵Aksi Jepang kali ini diam-diam sedang mengguncang pasar global!
Semua orang sedang memperhatikan lonjakan harga kripto dan drama pemilu AS, tapi peristiwa besar sebenarnya terjadi di Tokyo—Jepang telah menjadi pemegang obligasi pemerintah AS terbesar di luar negeri selama 9 bulan berturut-turut! Kepemilikan mereka menembus 1,18 triliun dolar AS. Pasar awalnya memperkirakan Jepang akan menjual obligasi AS pada 2024–2025, tapi kenyataannya justru sebaliknya: Orang lain takut membeli, Jepang malah gila-gilaan menambah posisi. Yang lebih mengejutkan lagi: Awal tahun ini, bank-bank Jepang menjual sedikit obligasi luar negeri, lalu digoreng jadi isu "Jepang mau jual besar-besaran obligasi AS", padahal pemerintahnya sama sekali tidak menjual—faktanya, dana tingkat nasional Jepang terus menambah kepemilikan! Apa artinya ini? Obligasi AS punya pembeli stabil Dolar AS lebih kuat dari perkiraan pasar Suku bunga global bisa diam-diam dipengaruhi oleh aksi beli ini Kesimpulannya sangat sederhana: Jepang tidak memicu krisis obligasi AS, tapi memilih "bertaruh pada AS", dan ini adalah sinyal yang tidak boleh diabaikan pasar keuangan global.
Bagaimana dunia kripto harus memahaminya? Dolar AS stabil → Likuiditas terkendali → Ruang bagi risiko pasar untuk berkembang. Arah sesungguhnya sering tersembunyi dalam berita yang tidak diperhatikan siapa pun.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
🇯🇵Aksi Jepang kali ini diam-diam sedang mengguncang pasar global!
Semua orang sedang memperhatikan lonjakan harga kripto dan drama pemilu AS, tapi peristiwa besar sebenarnya terjadi di Tokyo—Jepang telah menjadi pemegang obligasi pemerintah AS terbesar di luar negeri selama 9 bulan berturut-turut! Kepemilikan mereka menembus 1,18 triliun dolar AS. Pasar awalnya memperkirakan Jepang akan menjual obligasi AS pada 2024–2025, tapi kenyataannya justru sebaliknya:
Orang lain takut membeli, Jepang malah gila-gilaan menambah posisi.
Yang lebih mengejutkan lagi:
Awal tahun ini, bank-bank Jepang menjual sedikit obligasi luar negeri, lalu digoreng jadi isu "Jepang mau jual besar-besaran obligasi AS", padahal pemerintahnya sama sekali tidak menjual—faktanya, dana tingkat nasional Jepang terus menambah kepemilikan!
Apa artinya ini? Obligasi AS punya pembeli stabil Dolar AS lebih kuat dari perkiraan pasar Suku bunga global bisa diam-diam dipengaruhi oleh aksi beli ini Kesimpulannya sangat sederhana:
Jepang tidak memicu krisis obligasi AS, tapi memilih "bertaruh pada AS", dan ini adalah sinyal yang tidak boleh diabaikan pasar keuangan global.
Bagaimana dunia kripto harus memahaminya?
Dolar AS stabil → Likuiditas terkendali → Ruang bagi risiko pasar untuk berkembang.
Arah sesungguhnya sering tersembunyi dalam berita yang tidak diperhatikan siapa pun.