Melihat posisi kamu berayun 200-300k dengan leverage, menjalani gaya hidup konferensi kripto di luar negeri di mana tidak ada yang berbicara bahasa kamu tapi semua orang berbicara bahasa pasar yang sama.
Lalu kamu kembali ke rumah. Rutinitas biasa. Makan malam keluarga. Tagihan.
Reset mentalnya sangat berat. Butuh disiplin serius untuk bisa menghargai ketenangan setelah menghadapi volatilitas seperti itu. Tidak semua orang mampu berpindah antara dua dunia itu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
5 Suka
Hadiah
5
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
StakeOrRegret
· 11jam yang lalu
Nggak bohong, perbedaan kayak gini emang bisa bikin orang mental breakdown, main leverage sekali aja udah ngerti rasanya.
Lihat AsliBalas0
CoinBasedThinking
· 11jam yang lalu
Rasa sensasi leverage itu sudah tidak bisa dirasakan lagi, justru berdiam diri di rumah adalah neraka yang sesungguhnya.
Lihat AsliBalas0
CantAffordPancake
· 11jam yang lalu
Leverage-nya bikin senang banget, tapi pulang ke rumah harus hadapin omelan ibu, bener-bener luar biasa.
Lihat AsliBalas0
ForkTongue
· 11jam yang lalu
Kontras seperti ini memang luar biasa, setelah pulang ke rumah tidak ada yang peduli dengan grafik K-mu.
Sejujurnya? Kontrasnya terasa berbeda.
Melihat posisi kamu berayun 200-300k dengan leverage, menjalani gaya hidup konferensi kripto di luar negeri di mana tidak ada yang berbicara bahasa kamu tapi semua orang berbicara bahasa pasar yang sama.
Lalu kamu kembali ke rumah. Rutinitas biasa. Makan malam keluarga. Tagihan.
Reset mentalnya sangat berat. Butuh disiplin serius untuk bisa menghargai ketenangan setelah menghadapi volatilitas seperti itu. Tidak semua orang mampu berpindah antara dua dunia itu.