Arah aliran dana ETF Bitcoin spot kembali menunjukkan tanda-tanda perbedaan yang patut diperhatikan.

Data kemarin menunjukkan, pasar ETF mencatat arus masuk bersih hampir 60 juta dolar AS, menandai hari kelima berturut-turut terjadinya arus masuk dana bersih. IBIT milik BlackRock menyerap 120 juta dolar AS dalam satu hari, dengan total arus masuk historisnya telah menembus angka 62,6 miliar dolar AS. FBTC milik Fidelity juga mendapatkan tambahan dana lebih dari 20 juta dolar AS.

Namun, ARKB milik ARK Invest justru menunjukkan tren yang sangat berlawanan—arus keluar lebih dari 90 juta dolar AS dalam satu hari. Fenomena perbedaan ini mungkin mengisyaratkan bahwa perbedaan strategi di antara investor institusi semakin melebar.

Saat ini, total aset kelolaan ETF Bitcoin telah mendekati 120 miliar dolar AS, setara dengan sekitar 6,58% dari total kapitalisasi pasar Bitcoin. Apa arti dari proporsi ini? Lembaga keuangan tradisional ternyata mengalokasikan aset kripto jauh lebih besar dari yang dibayangkan kebanyakan orang. Data historis menunjukkan, sejak produk ETF ini diluncurkan, total arus masuk bersih telah mencapai 57,7 miliar dolar AS, dengan tren jangka panjang yang tetap naik.

Namun ada satu detail yang mudah diabaikan: arus masuk dana besar yang terus-menerus, bersamaan dengan arus keluar pada beberapa produk, biasanya bukan hanya karena aksi jual beli sederhana. Kemungkinan besar, sebagian institusi sedang melakukan penyesuaian portofolio atau pergantian produk, sementara yang lain justru membangun posisi di rentang harga tertentu.

Bagi investor biasa, mengejar arus dana jangka pendek sering kali berakhir sia-sia. Ketika pasar bergejolak, keputusan emosional mudah menyebabkan siklus buruk beli di harga tinggi dan jual di harga rendah. Cara yang lebih rasional adalah: fokus pada logika alokasi aset jangka panjang, hindari membuat keputusan berdasarkan data harian, dan ambil keputusan setelah memahami mekanisme produk secara menyeluruh.

Aturan permainan di pasar kripto memang seperti itu—asimetris informasi akan selalu ada, dan tetap berpikir independen jauh lebih penting daripada mengikuti arus secara membabi buta.