Sebuah platform crypto yang diatur di AS baru saja merilis angka transparansi 2025 — dan angkanya meningkat pesat. Antara Oktober 2024 dan September 2025, perusahaan tersebut menerima 12.716 permintaan informasi dari lembaga pemerintah dan penegak hukum di seluruh dunia. Itu adalah peningkatan 19% dibandingkan tahun lalu.
Di sinilah menjadi menarik: lebih dari setengah dari permintaan tersebut — 53%, tepatnya — berasal dari luar Amerika Serikat. Itu adalah pangsa internasional tertinggi yang tercatat. Sementara AS masih memimpin sebagai pemohon teratas, selera regulasi global untuk data kripto jelas semakin meningkat.
Apa arti ini? Semakin banyak pemerintah yang mengawasi. Semakin banyak yurisdiksi yang mengajukan pertanyaan. Dan laporan transparansi seperti ini menjadi kunci untuk memahami bagaimana lanskap regulasi berubah seputar aset digital.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
19 Suka
Hadiah
19
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ZenZKPlayer
· 17jam yang lalu
Nggak bohong, angka ini naiknya lumayan drastis ya... Permintaan dari luar negeri sudah lebih dari setengah, rasanya pengawasan makin ketat dan cakupannya makin luas.
Lihat AsliBalas0
VibesOverCharts
· 12-02 10:46
Aduh, ada lagi gelombang pemeriksaan regulasi, dan naik 19%... sekarang seluruh dunia memperhatikan kita.
Lihat AsliBalas0
CrossChainBreather
· 12-01 20:16
Aduh, pemerintah luar negeri bertanya langsung sudah menembus 53%, ini adalah ritme perburuan global ya.
Lihat AsliBalas0
BearMarketMonk
· 12-01 20:13
Pemeriksaan regulasi melonjak 19%? Sekarang seluruh dunia memperhatikan kita, haha
Lihat AsliBalas0
RektButAlive
· 12-01 19:49
Regulasi internasional memang semakin ketat, 53% permintaan berasal dari luar Amerika... sekarang seluruh dunia sedang mengawasi kita.
Sebuah platform crypto yang diatur di AS baru saja merilis angka transparansi 2025 — dan angkanya meningkat pesat. Antara Oktober 2024 dan September 2025, perusahaan tersebut menerima 12.716 permintaan informasi dari lembaga pemerintah dan penegak hukum di seluruh dunia. Itu adalah peningkatan 19% dibandingkan tahun lalu.
Di sinilah menjadi menarik: lebih dari setengah dari permintaan tersebut — 53%, tepatnya — berasal dari luar Amerika Serikat. Itu adalah pangsa internasional tertinggi yang tercatat. Sementara AS masih memimpin sebagai pemohon teratas, selera regulasi global untuk data kripto jelas semakin meningkat.
Apa arti ini? Semakin banyak pemerintah yang mengawasi. Semakin banyak yurisdiksi yang mengajukan pertanyaan. Dan laporan transparansi seperti ini menjadi kunci untuk memahami bagaimana lanskap regulasi berubah seputar aset digital.