Taruhan AI miliarder Tepper: Dua saham menopang 15% portofolio

Manajer hedge fund Appaloosa Management, David Tepper, baru-baru ini mengungkapkan posisi kepemilikannya—dia bertaruh besar pada dua saham terkait AI.

**Alibaba (menguasai 12,4%)**
Tepper mulai membeli pada Q2 2022 saat harga rendah, dengan harga beli rata-rata $80.87 per saham, kini harga saham $167, dengan keuntungan mengambang lebih dari 100%. Investasi ini secara sempurna menggambarkan "teori membeli di dasar": saat itu, Alibaba terkena dampak negatif dari berita buruk tentang regulasi dan pemegang saham besar, harga saham turun hingga $113. Titik balik datang dari jalur AI—departemen komputasi awan meledak, bekerja sama dengan Nvidia, menginvestasikan $50 juta untuk membangun pusat data, menarik perhatian institusi. Namun, Tepper sudah mulai mengurangi kepemilikan di Q2 (menjual 2,2 juta saham), yang menunjukkan bahwa harga mungkin sudah kembali ke rentang yang wajar.

**Intel (pangsa 2,8%)**
Tepper kembali bangkit di Q2 setelah keluar dari posisi di Q1, membeli 8 juta saham baru, dengan harga pokok $21,25/saham, kini telah berlipat ganda menjadi $40. Raksasa chip ini dulunya merupakan jebakan nilai yang dalam—tersedot oleh AMD yang menggerogoti pangsa pasar PC, tertinggal dalam chip AI, dan mengalami kerugian dalam bisnis pembuatan. Setelah CEO baru dilantik, perusahaan melakukan pemotongan besar-besaran dan pengurangan biaya, kuncinya adalah mendapatkan investasi dari pemerintah AS dan Nvidia, yang berhasil membalikkan keadaan. Namun, risiko tetap tinggi, pertumbuhan lemah, apakah pemulihan ini dapat bertahan masih menjadi tanda tanya.

**Pencerahan**: Strategi Tepper sangat jelas - membeli saat sangat pesimis, dan saat ada perubahan, segera mengambil keuntungan. Operasi kali ini memiliki tingkat keberhasilan yang cukup baik, tetapi pasar sudah bereaksi berlebihan, jadi perlu diperhatikan performa selanjutnya.