# Harga gas alam mencapai level tertinggi dalam bertahun-tahun, dua sudut pandang investasi ini patut diperhatikan

Musim dingin telah tiba, dan harga gas alam juga melambung. Harga acuan Henry Hub baru-baru ini mencapai $4.94/MMBtu, yang merupakan titik tertinggi sejak konflik Rusia-Ukraina.

**Alasan kenaikan harga sangat jelas**：
- Ekspor LNG AS melebihi 18 miliar kaki kubik setiap hari, permintaan meledak setelah Eropa kehabisan pasokan gas Rusia.
- Prediksi siklus iklim La Niña akan membuat musim dingin tahun ini lebih dingin, terutama di bagian tengah dan timur laut.
- Operasi 24 jam pusat data AI menyebabkan permintaan gas alam terus meningkat (salah AI lagi yang berjasa)

**Dua ETF menargetkan kebutuhan yang berbeda**:

1. **UNG** - Pelacakan harga spot murni, menggunakan kontrak berjangka jangka pendek yang mengikuti indeks Henry Hub, tarif 1,01% relatif tinggi tetapi sangat langsung. Aspek teknis baru saja menembus rata-rata bergerak 50 hari, MACD juga menunjukkan sinyal golden cross.

2. **FCG** - Investasi di seluruh rantai industri, tarif hanya 0,57%. Posisi termasuk produsen gas alam terbesar di AS EQT dan raksasa midstream WES, dengan penyeimbangan kuartalan. Baru-baru ini juga mengkonfirmasi terobosan dari atas rata-rata bergerak 50 hari dan 200 hari, jika terus naik mungkin akan membentuk golden cross.

Memilih UNG sama dengan mempertaruhkan harga, memilih FCG sama dengan berinvestasi pada perusahaan. Musim dingin masih panjang, sektor energi ini mungkin masih ada harapan.