Pola menarik muncul: tingkat adopsi AI di perusahaan-perusahaan AS tampaknya mencapai plateau. Tentu, kegelisahan ekonomi mungkin menjelaskan sebagian dari itu—CFO yang memperketat anggaran, penundaan investasi teknologi, penyebab-penyebab yang biasa. Tapi bagaimana jika ada hal lain yang berperan? Mungkin buah yang mudah dijangkau sudah dipetik. Pengadopsi awal sudah mengintegrasikan alat AI, sementara yang tertinggal menghadapi kurva pembelajaran yang lebih curam atau kekhawatiran regulasi. Atau mungkin siklus hype sedang matang—perusahaan-perusahaan beralih dari eksperimen ke mode "tunggu dan lihat". Bagaimanapun, perlambatan ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah kita melihat jeda sementara atau pergeseran mendasar dalam cara bisnis mendekati infrastruktur teknologi yang muncul.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AlphaBrain
· 11-30 01:30
Buah yang rendah sudah dipetik sejak lama, sekarang tergantung siapa yang benar-benar bisa memanfaatkannya.
Lihat AsliBalas0
WhaleSurfer
· 11-30 01:29
Pengguna tingkat rendah sudah habis, yang tersisa adalah yang sulit.
Lihat AsliBalas0
DefiPlaybook
· 11-30 01:25
Buah yang menggantung sudah dipanen, sekarang tinggal melihat siapa yang bisa menemukan peluang arbitrase di celah regulasi.
Lihat AsliBalas0
RunWhenCut
· 11-30 01:20
Buah-buah yang rendah sudah dipetik semua, yang tersisa hanyalah tulang keras, gelombang ini memang cukup nyata.
Pola menarik muncul: tingkat adopsi AI di perusahaan-perusahaan AS tampaknya mencapai plateau. Tentu, kegelisahan ekonomi mungkin menjelaskan sebagian dari itu—CFO yang memperketat anggaran, penundaan investasi teknologi, penyebab-penyebab yang biasa. Tapi bagaimana jika ada hal lain yang berperan? Mungkin buah yang mudah dijangkau sudah dipetik. Pengadopsi awal sudah mengintegrasikan alat AI, sementara yang tertinggal menghadapi kurva pembelajaran yang lebih curam atau kekhawatiran regulasi. Atau mungkin siklus hype sedang matang—perusahaan-perusahaan beralih dari eksperimen ke mode "tunggu dan lihat". Bagaimanapun, perlambatan ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah kita melihat jeda sementara atau pergeseran mendasar dalam cara bisnis mendekati infrastruktur teknologi yang muncul.