#鲍威尔讲话 Setelah bertahun-tahun di pasar kripto, saya menyadari sebuah kenyataan yang menyakitkan: kebanyakan orang bukan tidak bisa menghasilkan uang, tapi tidak bisa mempertahankan uangnya.

Di bull run tahun 2020, ada seorang "sultan" di grup yang mulai dengan 5000U, dalam empat bulan naik jadi 120 ribu U. Saat itu semua orang menyarankan dia jangan terlalu agresif, minimal tarik dulu 30-50 ribu untuk amankan profit. Apa kata dia? "Sekarang keluar? Saya mau kejar sampai 500 ribu, ini baru mulai."

Dua bulan kemudian? Pasar berbalik, dari 120 ribu turun ke 40 ribu, dia masih bertahan. Akhirnya akun tinggal empat digit, orangnya juga menghilang dari grup. Katanya sih setelah itu uninstall semua aplikasi trading, benar-benar pensiun dari dunia kripto.

Saya sendiri juga pernah jatuh. Waktu itu akun naik sampai 620 ribu U, lihat saldo saja jantung berdebar, di kepala cuma ada satu pikiran: "Kalau sudah tembus satu juta baru berhenti." Belum sempat tarik dana, pasar langsung jatuh dalam jadi 210 ribu U.

Waktu itu, siang pura-pura santai, tengah malam melek cuma buat liatin chart. Di kepala cuma terngiang satu kalimat: "Andai saja tadi sudah tarik profit."

Sejak itu saya baru sadar: pasar ini bukan soal seberapa banyak kamu bisa dapat, tapi berapa banyak yang bisa kamu bawa pulang.

Terlalu banyak orang hancur karena tiga kata: "Tunggu sebentar lagi." Kirain sedang cari cuan, padahal cuma sedang berjudi—yang bisa bertahan hidup, nggak pernah serakah sama kesempatan terakhir.

Sekarang saya punya aturan mati: akun naik 1,5 kali lipat, tarik dulu 30% ke cold wallet; naik 2 kali, tarik lagi 35% ke akun fiat. Setiap profit harus diamankan dulu, baru mikir langkah selanjutnya.

Ini bukan soal takut. Setelah lihat terlalu banyak akun jadi nol, baru paham angka yang bergerak di layar itu cuma permainan kalau nggak ditarik.

Sifat manusia memang nggak pernah cukup. Ada yang tahu kapan harus berhenti di tengah, ada yang baru sadar setelah jatuh ke dasar. Masalahnya, pasar akan selalu ada, peluang selalu datang, tapi kalau modalnya habis? Masuk pun nggak bisa lagi.

Sekarang saya sering bilang ke pemula: Bisa cuan itu skill, bisa jaga cuan itu keahlian.