Penulis "Rich Dad Poor Dad" menggandakan strategi resesinya. Robert Kiyosaki baru saja mengumumkan bahwa ia akan membeli lebih banyak Bitcoin, emas, dan perak—lagi. Alasannya? Ia yakin bahwa keruntuhan ekonomi besar sudah di depan mata.

Kiyosaki telah cukup vokal tentang pandangannya yang bearish belakangan ini. Dia tidak hanya berbicara tentang koreksi kecil—dia memperingatkan tentang apa yang dia sebut sebagai crash besar yang bisa mengubah lanskap keuangan. Dan responsnya? Tumpuk aset yang lebih keras.

Bitcoin tetap menjadi lindung nilai digital pilihannya. Sementara orang-orang keuangan tradisional mungkin melarikan diri ke obligasi atau uang tunai selama ketidakpastian, Kiyosaki melihat BTC sebagai penyimpan nilai yang ada di luar sistem konvensional. Emas dan perak melengkapi trinitas perlindungan krisisnya—aset fisik dengan ribuan tahun rekam jejak.

Apakah ramalan suram dan gelapnya terwujud atau tidak, strateginya mencerminkan sentimen yang berkembang di antara beberapa investor: mendiversifikasi jauh dari eksposur fiat murni. Ketika awan badai ekonomi berkumpul, beberapa orang mencari perlindungan. Lainnya, seperti Kiyosaki, pergi berbelanja untuk aset yang mereka percaya akan tahan terhadap gejolak.

Langkah kontrarian di sini bukan hanya membeli saat harga turun—ini adalah secara aktif memposisikan diri sebelum kerumunan panik. Waktu yang akan menentukan apakah waktunya cerdas atau prematur.