Dalam beberapa waktu terakhir, harga Bitcoin bergerak fluktuasi di sekitar 110.000 dolar, pasar mengikuti apakah ia dapat menembus batas 123.000 dolar. Saat ini, harga Bitcoin berfluktuasi antara level dukungan 107.000 dolar dan level resistensi 123.000 dolar, yang memicu perbincangan hangat di kalangan analis dan model pasar mengenai pergerakan jangka pendeknya.
Dari sisi teknis, indikator kekuatan relatif (RSI) Bitcoin telah turun di bawah 30, memasuki zona jenuh jual. Data sejarah menunjukkan bahwa situasi ini biasanya memicu rebound jangka pendek. Para ahli analisis teknis menunjukkan bahwa jika level dukungan 107.000 dolar dapat bertahan, dan kekuatan pembelian cukup, Bitcoin diperkirakan akan menembus level resistensi 123.000 dolar, memulai putaran kenaikan baru.
Namun, faktor politik juga memengaruhi ekspektasi pasar. Beberapa politisi memprediksi bahwa Bitcoin mungkin mencapai 1 juta dolar AS pada akhir tahun, dengan alasan bahwa Amerika Serikat mungkin membangun cadangan strategis Bitcoin. Namun, model pasar menunjukkan bahwa kemungkinan Bitcoin untuk menembus 124.000 dolar AS dalam jangka pendek kurang dari 1%, yang menunjukkan bahwa trader lebih cenderung bergantung pada indikator teknis dan data statistik, daripada pernyataan politik.
Secara keseluruhan, apakah Bitcoin dapat menembus level $123.000, tergantung pada apakah level dukungan $107.000 dapat dipertahankan, serta apakah level resistensi $123.000 dapat ditembus. Jika kedua kondisi ini dapat dipenuhi, itu akan berarti peningkatan momentum kenaikan Bitcoin, yang mungkin menarik lebih banyak aliran dana ke pasar. Investor harus mengikuti kedua level harga kunci ini dengan cermat, sambil waspada terhadap risiko yang ditimbulkan oleh fluktuasi pasar.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dalam beberapa waktu terakhir, harga Bitcoin bergerak fluktuasi di sekitar 110.000 dolar, pasar mengikuti apakah ia dapat menembus batas 123.000 dolar. Saat ini, harga Bitcoin berfluktuasi antara level dukungan 107.000 dolar dan level resistensi 123.000 dolar, yang memicu perbincangan hangat di kalangan analis dan model pasar mengenai pergerakan jangka pendeknya.
Dari sisi teknis, indikator kekuatan relatif (RSI) Bitcoin telah turun di bawah 30, memasuki zona jenuh jual. Data sejarah menunjukkan bahwa situasi ini biasanya memicu rebound jangka pendek. Para ahli analisis teknis menunjukkan bahwa jika level dukungan 107.000 dolar dapat bertahan, dan kekuatan pembelian cukup, Bitcoin diperkirakan akan menembus level resistensi 123.000 dolar, memulai putaran kenaikan baru.
Namun, faktor politik juga memengaruhi ekspektasi pasar. Beberapa politisi memprediksi bahwa Bitcoin mungkin mencapai 1 juta dolar AS pada akhir tahun, dengan alasan bahwa Amerika Serikat mungkin membangun cadangan strategis Bitcoin. Namun, model pasar menunjukkan bahwa kemungkinan Bitcoin untuk menembus 124.000 dolar AS dalam jangka pendek kurang dari 1%, yang menunjukkan bahwa trader lebih cenderung bergantung pada indikator teknis dan data statistik, daripada pernyataan politik.
Secara keseluruhan, apakah Bitcoin dapat menembus level $123.000, tergantung pada apakah level dukungan $107.000 dapat dipertahankan, serta apakah level resistensi $123.000 dapat ditembus. Jika kedua kondisi ini dapat dipenuhi, itu akan berarti peningkatan momentum kenaikan Bitcoin, yang mungkin menarik lebih banyak aliran dana ke pasar. Investor harus mengikuti kedua level harga kunci ini dengan cermat, sambil waspada terhadap risiko yang ditimbulkan oleh fluktuasi pasar.