Baru-baru ini, Anggota Dewan Gubernur Federal Reserve Stephen Milan memberikan pernyataan yang menarik pada acara "Prospek Kebijakan 2025" yang diselenggarakan oleh Asosiasi Manajemen Dana, memberikan suntikan semangat bagi pasar Aset Kripto. Milan menganjurkan untuk menjaga suku bunga federal pada sekitar 2%, usulan ini jauh di bawah kisaran target saat ini 4,00%-4,25%. Argumennya didasarkan pada dua poin kunci: suku bunga netral telah turun menjadi sekitar 0,5%, dan pasar real estat menghadapi tekanan deflasi.
Sikap dovish ini memicu diskusi luas di kalangan Aset Kripto. Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa ekspansi likuiditas seringkali berdampak positif pada pasar aset digital. Meskipun setelah pidato Milan, harga Bitcoin sedikit mengalami penurunan, turun 2,6% ke kisaran 121.500 dolar, namun Ethereum dan BNB justru mengalami kenaikan, menunjukkan reaksi kompleks pasar.
Analisis menunjukkan bahwa dalam konteks aliran dana institusional yang terus masuk saat ini, jika The Federal Reserve (FED) mengambil kebijakan moneter yang lebih longgar, hal ini dapat menyebabkan dolar melemah, yang kemudian dapat merangsang permintaan Aset Kripto. Perubahan kebijakan potensial ini menggambarkan prospek yang optimis bagi para investor aset digital.
Namun, para peserta pasar juga harus tetap berhati-hati. Keputusan kebijakan The Federal Reserve adalah proses yang kompleks, pandangan seorang pejabat tidak dapat sepenuhnya mewakili posisi seluruh lembaga. Selain itu, ketidakpastian situasi ekonomi global masih ada, yang mungkin akan mempengaruhi arah kebijakan akhirnya.
Secara keseluruhan, pernyataan Milan membawa sudut pandang baru bagi pasar Aset Kripto. Investor perlu memantau sinyal kebijakan The Federal Reserve (FED) di masa depan dengan cermat, sambil mempertimbangkan berbagai faktor yang memengaruhi, untuk membuat keputusan investasi yang bijaksana. Bagaimanapun, peristiwa ini sekali lagi membuktikan bahwa hubungan antara pasar Aset Kripto dan kebijakan keuangan tradisional semakin erat.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
18 Suka
Hadiah
18
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
Hash_Bandit
· 10-08 07:53
tarif rendah = lebih banyak hash power yang diaktifkan... seperti tahun 2021 yang terulang lagi
Lihat AsliBalas0
StakoorNeverSleeps
· 10-08 07:52
Melihat ke bawah, keluar dan berjalan dua langkah.
Lihat AsliBalas0
GasGrillMaster
· 10-08 07:45
Tindakan yang berlebihan, lagipula masih terus dijatuhkan.
Baru-baru ini, Anggota Dewan Gubernur Federal Reserve Stephen Milan memberikan pernyataan yang menarik pada acara "Prospek Kebijakan 2025" yang diselenggarakan oleh Asosiasi Manajemen Dana, memberikan suntikan semangat bagi pasar Aset Kripto. Milan menganjurkan untuk menjaga suku bunga federal pada sekitar 2%, usulan ini jauh di bawah kisaran target saat ini 4,00%-4,25%. Argumennya didasarkan pada dua poin kunci: suku bunga netral telah turun menjadi sekitar 0,5%, dan pasar real estat menghadapi tekanan deflasi.
Sikap dovish ini memicu diskusi luas di kalangan Aset Kripto. Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa ekspansi likuiditas seringkali berdampak positif pada pasar aset digital. Meskipun setelah pidato Milan, harga Bitcoin sedikit mengalami penurunan, turun 2,6% ke kisaran 121.500 dolar, namun Ethereum dan BNB justru mengalami kenaikan, menunjukkan reaksi kompleks pasar.
Analisis menunjukkan bahwa dalam konteks aliran dana institusional yang terus masuk saat ini, jika The Federal Reserve (FED) mengambil kebijakan moneter yang lebih longgar, hal ini dapat menyebabkan dolar melemah, yang kemudian dapat merangsang permintaan Aset Kripto. Perubahan kebijakan potensial ini menggambarkan prospek yang optimis bagi para investor aset digital.
Namun, para peserta pasar juga harus tetap berhati-hati. Keputusan kebijakan The Federal Reserve adalah proses yang kompleks, pandangan seorang pejabat tidak dapat sepenuhnya mewakili posisi seluruh lembaga. Selain itu, ketidakpastian situasi ekonomi global masih ada, yang mungkin akan mempengaruhi arah kebijakan akhirnya.
Secara keseluruhan, pernyataan Milan membawa sudut pandang baru bagi pasar Aset Kripto. Investor perlu memantau sinyal kebijakan The Federal Reserve (FED) di masa depan dengan cermat, sambil mempertimbangkan berbagai faktor yang memengaruhi, untuk membuat keputusan investasi yang bijaksana. Bagaimanapun, peristiwa ini sekali lagi membuktikan bahwa hubungan antara pasar Aset Kripto dan kebijakan keuangan tradisional semakin erat.