Kesimpulan Utama

• Listing adalah proses penambahan aset digital ke bursa atau platform perdagangan.

• Penawaran token keamanan (STO) – metode penggalangan dana melalui penerbitan token keamanan.

• Delisting – ketika koin atau token dihapus dari platform perdagangan.

Apa itu listing

Kripto tidak langsung muncul di bursa. Pertama, ada pemeriksaan. Kemudian seleksi. Itulah yang disebut listing.

Listing memeriksa, memilih, dan menambahkan cryptocurrency untuk diperdagangkan. Poin penting bagi proyek. Membuka pintu bagi trader dan investor. Likuiditas meningkat. Pengakuan juga.

Bagaimana token terdaftar

Biasanya perusahaan itu sendiri yang menginisiasi pencatatan. Aturan berbeda-beda. Setiap bursa menentukan syaratnya sendiri. Sepertinya tidak ada standar tunggal.

Langkah-langkahnya kira-kira seperti ini:

1. Pengisian kuesioner tentang proyek – kapan dibuat, untuk apa, ke mana arahnya.

2. Analisis data. Bursa melihat pada profitabilitas.

3. Keputusan komisi – ambil atau tidak ambil.

4. Menandatangani perjanjian, jika semuanya baik-baik saja.

5. Integrasi teknis dan mulai perdagangan.

Manfaat cryptocurrency adalah hal pertama yang diperhatikan. Keamanan juga tidak kalah penting. Tidak memenuhi standar? Peluangnya hampir nol.

Bagaimana listing mempengaruhi harga cryptocurrency

Pengumuman listing – harga naik. Kisah yang khas. Optimisme di antara para investor. Permintaan melonjak.

Di bursa, token dilihat oleh lebih banyak orang. Perdagangan berlangsung lebih aktif. Likuiditas meningkat. Permintaan mendukung harga.

Diperlukan strategi pemasaran. Kepercayaan komunitas. Tanpa ini, tidak ada jalan.

Cara mendapatkan token untuk listing

Ada beberapa cara:

1. Tes, retro drop, ambassador. Mencoba – mendapatkan token. Mendukung proyek lebih awal – juga mendapat hadiah. Menceritakan tentang proyek – menghasilkan. Aset yang berpotensi berharga.

2. Launchpool dan Megadrop – opsi lain. Staking. Airdrop khusus. Membantu proyek untuk memulai, mendapatkan imbalan hingga peluncuran resmi.

3. Pra-pasar – membeli sebelum semua orang. Harga biasanya lebih menguntungkan. Menjual saat peluncuran.

Risiko melimpah. Teliti dengan cermat.

Apa itu tag seed dan pemantauan token saat listing

Tag seed adalah tentang pemula. Tahap pengembangan awal. Tidak ada produk yang siap. Volatilitas sangat tinggi.

"Pemantauan" – sudah lebih dikenal. Ada produk. Ada pengguna. Tetapi risikonya belum hilang – masalah regulasi, kesulitan teknis.

Bursa menggunakan tag ini sebagai peringatan. Tapi tetap saja perlu kepala sendiri.

Delisting dan penyebabnya

Masuk ke bursa – bukan berarti selamanya. Delisting – adalah prosedur sebaliknya. Bursa atau pengembang itu sendiri dapat menghapus koin.

Alasan cukup banyak:

1. Tidak sesuai dengan persyaratan.
2. Tidak ada yang berdagang.
3. Masalah keamanan.
4. Banyak keluhan.
5. Pekerjaan buruk, tidak ada inovasi.

Memahami alasan-alasan ini membantu para investor. Membuat keputusan lebih berarti.

Bagaimana bursa memeriksa token sebelum listing

Aturannya berbeda, tetapi intinya mirip:

1. Popularitas – tidak ada permintaan, tidak ada arti untuk menambah.
2. Rencana bisnis untuk tahun-tahun ke depan.
3. Dasar teknis dan tim.
4. Legalitas – agar regulator tidak mengganggu.

Ingin listing token Anda? Berikut langkah-langkahnya:

1. Isi formulir. Tanpa produk yang berfungsi minimal, jangan coba-coba.
2. Secara rutin ceritakan tentang perkembangan proyek.
3. Perluas ekosistem.
4. Dukung bursa.
5. Tunggu balasan melalui email.

Listing adalah tahap kunci dalam kehidupan aset digital. Menentukan ketersediaan. Mempengaruhi likuiditas. Membentuk persepsi investor. Meningkatkan kepercayaan. Dapat meningkatkan nilai.

Tapi tidak semuanya berjalan mulus. Biaya tinggi. Persyaratannya ketat. Semua harus dipikirkan. Menimbang kemungkinan dan risikonya. Begitulah ceritanya.