Kripto-p penyimpanan: pandanganku tentang dompet non-kustodian dan kustodian

Saya mengaku jujur, saya lama tidak bisa memahami mengapa beberapa orang memuji dompet non-kustodian. Semacam "kunci kamu - uang kamu" dan omong kosong lainnya. Tapi setelah saya dua kali tidak bisa menarik bitcoin saya dari satu platform populer saat lonjakan harga (server "tiba-tiba" mati), pandangan saya berubah secara drastis.

Dompet ne-kustodian adalah ketika kamu sendiri yang menjadi pemilik uang kripto kamu. Hanya kamu yang memiliki kunci privat. Tidak ada yang bisa memblokir dana kamu atau "sementara membatasi penarikan" karena alasan yang dibuat-buat.

Kelebihan:

• Kekuatan penuh atas uang - ingin mentransfer pada pukul 4 pagi - silakan
• Tidak ada yang tahu berapa banyak uang yang kamu miliki, selain kamu.
• Tidak ada "pekerjaan teknis" yang dilakukan secara sembarangan selama volatilitas pasar

Kekurangan:

• Kehilangan kunci - tulis pro, tidak ada yang akan membantumu
• Harus memahami pengaturannya (meskipun sekarang banyak dompet yang lebih ramah)

Di sisi lain, dompet kustodian adalah ketika kamu mempercayakan koinmu kepada "paman". Ya, ini nyaman, tidak perlu mengingat frasa sandi, tetapi mari kita jujur - kita semua tahu apa yang terjadi dengan FTX dan platform "terpercaya" lainnya.

Misalnya, MetaMask sangat baik untuk jaringan ETH, Trust Wallet cocok untuk berbagai koin, dan hardware Ledger/Trezor - untuk mereka yang sangat paranoid (seperti saya).

Saya dulu menyimpan semuanya di bursa, sampai saya menghadapi situasi di mana saya tidak bisa mengakses koin saya pada saat kritis. Dan meskipun mereka bersumpah tentang keamanan dana Anda, saya tidak lagi percaya pada cerita-cerita ini.

Bagi pemula, mungkin lebih mudah untuk memulai dengan solusi kustodian - tidak begitu menakutkan jika sesuatu tidak berjalan dengan baik. Namun, semakin lama Anda berada di dunia kripto, semakin jelas Anda memahami - hanya dompet non-kustodian yang memberikan kebebasan finansial yang nyata.