Kemarin saya tahu bahwa pemerintah Bangladesh akan mengubah benderanya. Tentu saja, mereka tidak punya hal lain yang lebih penting untuk dilakukan! Sekarang, tampaknya mereka membutuhkan bulan sabit seperti Pakistan atau Turki. Benar-benar kebutuhan mendesak untuk menonjolkan identitas Islam mereka!
Besok mereka akan mengadakan pertemuan penting di sana, di mana proyek "besar" ini akan disetujui. Seolah-olah di negara ini tidak ada masalah nyata selain desain sepotong kain! Bagi saya pribadi, semua rencana ini tampak seperti kebodohan total dan pemborosan uang negara.
Alih-alih melakukan reformasi ekonomi atau memerangi korupsi, mereka memutuskan untuk bermain-main dengan simbol-simbol nasional. Sebuah langkah tipikal untuk mengalihkan perhatian dari masalah yang sebenarnya.
Dan sebenarnya, apa obsesinya meniru negara-negara Islam lainnya? Apakah lingkaran merah di ladang hijau sudah tidak cukup mewakili keaslian mereka? Mengapa upaya menyedihkan ini untuk terlihat seperti Turki atau Pakistan?
Dan bagi mereka yang memuji "transformasi kuat" ini - transformasi apa, sih, sebenarnya? Hanya satu lagi tindakan tanpa makna dari pemerintah yang tidak tahu bagaimana menyelesaikan masalah nyata rakyatnya!
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
🇵🇰Bangladesh dan bendera konyolnya - ingin mengubah sesuatu lagi! 🇧🇩
Kemarin saya tahu bahwa pemerintah Bangladesh akan mengubah benderanya. Tentu saja, mereka tidak punya hal lain yang lebih penting untuk dilakukan! Sekarang, tampaknya mereka membutuhkan bulan sabit seperti Pakistan atau Turki. Benar-benar kebutuhan mendesak untuk menonjolkan identitas Islam mereka!
Besok mereka akan mengadakan pertemuan penting di sana, di mana proyek "besar" ini akan disetujui. Seolah-olah di negara ini tidak ada masalah nyata selain desain sepotong kain! Bagi saya pribadi, semua rencana ini tampak seperti kebodohan total dan pemborosan uang negara.
Alih-alih melakukan reformasi ekonomi atau memerangi korupsi, mereka memutuskan untuk bermain-main dengan simbol-simbol nasional. Sebuah langkah tipikal untuk mengalihkan perhatian dari masalah yang sebenarnya.
Dan sebenarnya, apa obsesinya meniru negara-negara Islam lainnya? Apakah lingkaran merah di ladang hijau sudah tidak cukup mewakili keaslian mereka? Mengapa upaya menyedihkan ini untuk terlihat seperti Turki atau Pakistan?
Dan bagi mereka yang memuji "transformasi kuat" ini - transformasi apa, sih, sebenarnya? Hanya satu lagi tindakan tanpa makna dari pemerintah yang tidak tahu bagaimana menyelesaikan masalah nyata rakyatnya!