Kebijakan moneter The Federal Reserve (FED) selalu menjadi faktor penting yang mempengaruhi pasar keuangan global, termasuk pasar Aset Kripto. Melihat situasi beberapa tahun terakhir, kita dapat menemukan beberapa pola menarik.

Pada tahun 2019, The Federal Reserve (FED) melakukan tiga kali penurunan suku bunga, masing-masing sebesar 25 basis poin. Menariknya, pasar Bitcoin tampaknya telah memprediksi perubahan kebijakan ini sebelumnya. Sebelum penurunan suku bunga yang sebenarnya, harga Bitcoin melonjak dari 3800 dolar AS menjadi 13000 dolar AS. Namun, ketika kebijakan penurunan suku bunga benar-benar diterapkan, pasar justru mengalami koreksi, dan pada akhir tahun, harga Bitcoin kembali turun di bawah 7000 dolar AS. Ini menunjukkan bahwa pasar sering merespons ekspektasi kebijakan sebelumnya, sementara pengumuman resmi kebijakan malah dapat memicu volatilitas.

Situasi pada tahun 2020 menjadi lebih dramatis. Untuk menghadapi pandemi COVID-19, The Federal Reserve (FED) mengambil langkah yang lebih agresif dengan memangkas suku bunga darurat sebesar 150 basis poin dan meluncurkan kebijakan pelonggaran kuantitatif. Pada awalnya, reaksi pasar adalah penjualan panik, yang menyebabkan harga Bitcoin merosot hingga 3800 dolar. Namun, kemudian, likuiditas yang besar mengalir ke pasar, mendorong terjadinya bull market yang epik. Bitcoin mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di 69000 dolar pada November 2021, dan Ethereum juga meloncat dari titik terendah 90 dolar menjadi hampir 4800 dolar.

Melihat ke depan, pasar umumnya memperkirakan bahwa The Federal Reserve (FED) akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin. Namun, berdasarkan pengalaman masa lalu, penurunan suku bunga itu sendiri tidak selalu secara langsung mendorong harga Aset Kripto. Ini lebih berdampak secara tidak langsung melalui perubahan aliran dana dan sentimen pasar.

Investor perlu waspada terhadap fenomena 'beli ekspektasi, jual fakta'. Meskipun penurunan suku bunga secara keseluruhan menguntungkan aset berisiko, jika pasar telah sepenuhnya mencerna ekspektasi tersebut, penurunan suku bunga yang sebenarnya mungkin menyebabkan penyesuaian jangka pendek.

Selain itu, kita juga perlu mempertimbangkan faktor lain, seperti kondisi ekonomi global, perubahan lingkungan regulasi, dll, yang dapat memiliki dampak signifikan pada pasar Aset Kripto. Investor harus tetap waspada, memantau pergerakan pasar dengan cermat, dan melakukan manajemen risiko yang baik.

Secara umum, kebijakan moneter The Federal Reserve (FED) akan tetap menjadi salah satu faktor penting yang memengaruhi pasar Aset Kripto. Namun, reaksi pasar mungkin tidak selalu intuitif. Investor perlu melakukan analisis menyeluruh dan menghindari terlalu bergantung pada satu faktor dalam membuat keputusan investasi.