Pada tahun 2022, AgeOfGods (AOG) diperkenalkan sebagai game kartu aksi NFT generasi berikutnya. Sebagai pelopor di sektor GameFi, AgeOfGods memegang peranan vital dalam menghubungkan NFT dan dunia gaming.
Hingga tahun 2025, AgeOfGods telah menjadi pemain utama di industri game blockchain, dengan komunitas terdiri dari 20.631 pemegang. Laporan ini akan mengulas arsitektur teknologi, performa pasar, serta potensi masa depan AgeOfGods.
AgeOfGods didirikan pada tahun 2022 dengan visi untuk merevolusi industri game melalui integrasi teknologi blockchain dan NFT. Proyek ini lahir pada masa puncak tren NFT dan GameFi, berfokus pada pemberian kepemilikan nyata atas aset dalam game serta peluang baru bagi para gamer untuk memperoleh pendapatan.
Didukung komunitas dan tim pengembang, AgeOfGods terus menyempurnakan gameplay, tokenomics, serta aplikasi nyata dalam industri game.
AgeOfGods berjalan di atas jaringan node komputer terdesentralisasi yang tersebar di seluruh dunia, tanpa kendali perusahaan game tradisional atau server terpusat. Setiap node bekerja bersama dalam memvalidasi transaksi dan aksi game, menjamin transparansi sistem dan ketahanan terhadap serangan, sekaligus memberikan otonomi lebih besar kepada pemain dan meningkatkan ketangguhan jaringan.
Blockchain AgeOfGods merupakan buku besar digital publik yang tidak dapat diubah, merekam setiap transaksi dan aksi game. Semua transaksi dikelompokkan dalam blok dan dihubungkan melalui hash kriptografi, membentuk rantai yang aman. Rekaman ini dapat diakses siapa pun, sehingga kepercayaan dapat terbangun tanpa perlu perantara.
AgeOfGods diduga menggunakan mekanisme konsensus untuk memvalidasi transaksi dan aksi game, mencegah kecurangan seperti cheating atau duplikasi aset. Para peserta dapat menjaga keamanan jaringan melalui aktivitas staking atau menjalankan node, dan memperoleh reward berupa token AOG.
AgeOfGods menerapkan teknologi enkripsi kunci publik-pribadi untuk memastikan keamanan transaksi:
Mekanisme ini melindungi dana dan aset dalam game, serta menjaga privasi transaksi. Fitur keamanan tambahan dapat meliputi audit smart contract dan penggunaan wallet multi-signature untuk perlindungan optimal aset pengguna.
Per 02 November 2025, jumlah AOG yang beredar adalah 103.474.429 token dari total suplai 270.000.000.
AOG menorehkan harga tertinggi sebesar $1,12 pada 06 Januari 2022. Harga terendahnya tercatat pada $0,0007638 di 24 September 2025. Pergerakan ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal.
Klik untuk melihat harga pasar AOG terkini

Ekosistem AOG mendukung berbagai aplikasi berikut:
AOG telah membangun kemitraan untuk meningkatkan kapabilitas teknologi dan memperkuat posisinya di pasar. Kerja sama ini menjadi landasan ekspansi ekosistem AOG.
AOG menghadapi beberapa tantangan berikut:
Isu-isu tersebut memicu diskusi di komunitas dan pasar, mendorong inovasi berkelanjutan bagi AOG.
Komunitas AOG cukup aktif, dengan 20.631 pemegang per tanggal terkini.
Di platform X, beberapa unggahan dan tagar seperti #AgeOfGods sesekali menjadi sorotan.
Pergerakan harga dan pembaruan game sering kali memicu antusiasme komunitas.
Sentimen di platform X beragam:
Tren terbaru menunjukkan optimisme hati-hati di tengah fluktuasi pasar.
Pengguna X memperbincangkan fitur gameplay, nilai NFT, dan potensi pertumbuhan AgeOfGods di sektor GameFi, menyoroti inovasi sekaligus hambatan menuju adopsi massal.
AOG melalui teknologi blockchain, mendefinisikan ulang gaming NFT dengan menghadirkan gameplay inovatif dan kepemilikan aset digital. Pertumbuhan komunitas, pengembangan game, dan eksistensi pasar menjadikan AOG sebagai proyek unik di industri kripto dan gaming. Walaupun menghadapi tantangan seperti volatilitas pasar dan adopsi pengguna, semangat inovasi serta fokus pada pengalaman bermain menempatkan AOG sebagai proyek menarik untuk masa depan gaming terdesentralisasi. Baik Anda pemula maupun pemain berpengalaman, AOG layak dipantau dan diikuti.
AOG adalah singkatan dari Aircraft on Ground, yakni situasi ketika pesawat tidak dapat terbang karena kendala teknis.
AOG (Aircraft on Ground) adalah situasi ketika pesawat tidak dapat beroperasi akibat masalah teknis, sehingga perlu penanganan alternatif agar penerbangan tetap berjalan.
AOG (Aircraft On Ground) adalah istilah vital di dunia penerbangan. Fungsi utamanya mengelola masalah perawatan pesawat yang mendesak, memastikan penyelesaian cepat untuk meminimalkan gangguan penerbangan dan menjaga standar keselamatan.
AOG adalah singkatan dari Aircraft on Ground, menandakan pesawat tidak dapat beroperasi akibat masalah teknis. Situasi ini sangat krusial dalam penerbangan dan membutuhkan penanganan segera guna meminimalkan gangguan jadwal penerbangan.
Bagikan
Konten