Keterpaduan Web3 dan AI: Membangun Infrastruktur Internet Generasi Berikutnya
Web3 sebagai paradigma internet baru yang terdesentralisasi, terbuka, dan transparan, memiliki peluang alami untuk berintegrasi dengan AI. Dalam arsitektur terpusat tradisional, komputasi AI dan sumber daya data dikendalikan secara ketat, dan menghadapi banyak tantangan seperti kekurangan daya komputasi, kebocoran privasi, dan algoritma kotak hitam. Sementara itu, Web3 yang berbasis teknologi terdistribusi dapat memberikan dorongan baru bagi perkembangan AI melalui jaringan berbagi daya komputasi, pasar data terbuka, dan komputasi privasi. Pada saat yang sama, AI juga dapat memberikan banyak pemberdayaan bagi Web3, seperti optimasi kontrak pintar, algoritma anti-kecurangan, dan lain-lain, yang mendukung pembangunan ekosistemnya. Oleh karena itu, menjelajahi kombinasi Web3 dan AI sangat penting untuk membangun infrastruktur internet generasi berikutnya dan melepaskan nilai data dan daya komputasi.
Data yang didorong: Dasar yang kokoh antara AI dan Web3
Data adalah kekuatan pendorong utama pengembangan AI, sama seperti bahan bakar bagi mesin.