Ekosistem Somnia mencapai tonggak penting dengan peluncuran mainnet-nya yang sukses pada 2 September. Segera setelah itu, token SOMI muncul di platform perdagangan enkripsi terkemuka di dunia, tindakan ini memicu reaksi kuat dari pasar. Dapat muncul di platform yang begitu penting untuk pertama kalinya tidak hanya menunjukkan daya tarik pasar proyek, tetapi juga merupakan bukti kuat pengakuan institusi terhadapnya.

Mengamati kinerja peluncuran SOMI, kita dapat melihat beberapa karakteristik yang mencolok. Volume perdagangan pada hari pertama telah melampaui angka ratusan juta dolar, menunjukkan performa yang mencolok di antara token yang baru diluncurkan. Pergerakan harga menunjukkan karakteristik khas dari koin baru: awalnya naik dengan cepat hingga di atas 1 dolar, kemudian mengalami penyesuaian yang jelas, dengan fluktuasi mencapai 40%-60% dalam waktu singkat. Pola fluktuasi seperti ini tidak jarang terjadi pada token baru, sering kali mengikuti jalur "lonjakan cepat - pengambilan keuntungan - fluktuasi".

Perlu dicatat bahwa, bahkan setelah volatilitas tinggi di awal, volume perdagangan harian SOMI tetap berada pada tingkat yang cukup signifikan. Fenomena ini menunjukkan bahwa meskipun mengalami penyesuaian jangka pendek, antusiasme pasar terhadap SOMI belum surut. Likuiditas tinggi yang berkelanjutan memiliki arti penting untuk stabilitas harga proyek baru.

Selain data bursa, aktivitas di blockchain juga sangat menarik perhatian. Menurut tim Somnia, dalam minggu pertama peluncuran mainnet, telah diselesaikan lebih dari 10 juta transaksi, dengan puncak throughput per detik (TPS) yang melewati 1 juta, dan waktu konfirmasi transaksi tetap dalam level sub-detik. Data ini secara kuat membuktikan bahwa, selain spekulasi pasar, blockchain publik Somnia memang memiliki kekuatan teknis yang tangguh.

Secara keseluruhan, kinerja pasar SOMI dan data teknologi dasarnya menunjukkan potensi proyek tersebut. Namun, sebagai proyek yang baru muncul, pengembangan jangka panjangnya masih memerlukan ujian waktu. Investor, sambil memperhatikan kinerja pasar jangka pendek, juga harus terus memperhatikan kemajuan teknologi proyek dan pembangunan ekosistem untuk menilai prospeknya di masa depan secara menyeluruh.